IDENTIFIKASI DNA DARI SWAB EARPHONE DENGAN TEKNIK STR (SHORT TANDEM REPEAT) UNTUK KEPENTINGAN FORENSIK

Authors

April 1, 2015

Downloads

px; "> <Abstrak
Pemeriksaan DNA dalam dunia forensik dapat menggunakan cairan tubuh antara lain
yaitu saliva, darah, sperma, semen, dan urine. Selain cairan tubuh, dapat juga menggunakan
jaringan otot, gigi, dan tulang. Analisis DNA selain berasal dari tubuh manusia itu sendiri, dapat
juga berasal dari benda – benda yang ditemukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang
digunakan sebagai bahan pembanding. Contoh benda yang dapat digunakan sebagai barang
bukti antara lain pakaian bekas dipakai, sprei, bahkan earphone. Dari benda – benda tersebut
dapat diisolasi sel dan dianalisis DNA untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut (Andarini,
2011). Sejauh ini pemeriksaan swab DNA yang berasal dari earphone dengan menggunakan
teknik STR belum banyak dilakukan di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis
DNA yang berasal dari swab earphone dengan metode STR dan perlakuan perbedaan waktu
swab earphone. Lokus yang diperiksa pada penelitian ini D18S51 dan D21S11, karena lokus –
lokus tersebut memiliki daya deskriminasi besar pada populasi di Indonesia (Untoro, et al.,
2009). Adanya perbedaan waktu swab earphone menyebabkan penurunan kadar DNA dan
kemurniannya. Sedangkan untuk hasil elektroforesis, lokus D18S51 bagus untuk analisis DNA
dari swab earphone, sedangkan lokus D21S11 kurang cocok karena hasil yang didapat pita
DNAnya sangat tipis, hal ini disebabkan karena beberapa faktor salah satunya lokus D21S11
sudah terdegradasi.
Kata kunci : DNA, earphone, STR, lokus, D18S51, D21S11