Efek Teknologi Lucutan Plasma Pada Organoleptik Daging Ikan Nila (Oreochromis niloticus)

ikan nila (Oreochromis niloticus) ozon organoleptik ketahanan pangan

Authors

  • Yunus Susilo
    yunus.susilo@unitomo.ac.id
    Fakultas Teknik, Universitas Dr. Soetomo, Surabaya-Indonesia 60119 Departemen Fisika, Fakultas Sains dan Teknologi-Universitas Airlangga, Surabaya-Indonesia 60115 Departemen Manajemen Kesehatan Ikan dan Akuakultur, Fakultas Perikanan dan Kelautan-Universitas Airlangga, Surabaya-Indonesia 60115
Vol. 23 No. 1 (2021): JURNAL BIOSAINS PASCASARJANA
JURNAL BIOSAINS PASCASARJANA UNAIR
June 10, 2021

Downloads

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ozon dalam menghambat kerusakan pada ikan nila (Oreochromis niloticus). Penelitian ini dilakukan dengan memberikan pemaparan ozon pada ikan nila (Oreochromis niloticus) dengan teknik pemaparan ozon melalui air dengan variasi waktu alir, yaitu 0 detik, 540 detik, 360 detik, dan 180 detik. Sampel ikan nila (Oreochromis niloticus) diperoleh dari tempat budidaya ikan nila di Tanggulangin, Kota Sidoarjo. Penelitian ini dilakukan dengan teknik Rancangan Acak Lengkap (RAL). Pengamatan dilakukan setiap 12 jam sekali selama 48 jam atau 2 hari berupa pengujian organoleptik pada ikan nila (Oreochromis niloticus). Hasil uji organoleptik menunjukkan bahwa teknik paparan ozon melalui air dengan waktu alir 3 menit dalam waktu penyimpanannya selama 12 jam dengan konsentrasi ozon 0,0203 mg/L memberikan hasil yang terbaik dalam menghambat kerusakan mutu kualitas ikan nila (Oreochromis niloticus) yang ditandai dengan perubahan pada mata, insang, lendir permukaan badan, daging, bau, dan tekstur ikan nila (Oreochromis niloticus) serta spesifikasi pada ikan yang paling efektif dalam menghambat kerusakan adalah pada penampakan lendir permukaan badan dan bau pada ikan nila (Oreochromis niloticus).