Aplikasi Probiotik dan Sumber Karbon pada Kolam Pembesaran Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Intensif yang Menggunakan Sistem Budidaya Semi Bioflok
Downloads
Tingginya padat tebar dalam budidaya udang vaname (Litopenaeus vannamei) intensif
mengakibatkan penumpukan bahan organik yang dapat menimbulkan penyakit dan kegagalan budidaya.
Sehingga perlu penggunaan sistem budidaya dan manajemen kualitas air yang baik untuk menjaga
parameter kualitas air tetap optimal. Sistem semi bioflok merupakan sistem budidaya udang yang
berkembang di Indonesia dengan beberapa keuntungan salah satunya terjaganya kualitas air karena
aktivitas bakteri heterotrof mengolah bahan organik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
manajemen kualitas air pada budidaya udang intensif sistem bioflok. Penelitian dilakukan pada tanggal 28
Agustus – 28 Oktober di Tambak Windu Bulusan menggunakan metode observasi. Data yang didapatkan
kemudian dianalisis secara deskriptif menggunakan tabel dan grafik. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa manajemen kualitas air pada pembesaran udang intensif sistem semi bioflok meliputi monitoring
kualitas air, pemupukan awal budidaya, pemberian sinbiotik sebagai sumber karbon, probiotik sebagai
ketersediaan bakteri, aerasi untuk penambahan oksigen dan arus serta flow trough untuk mengurangi
suspensi dalam air.
Keyword: Budidaya intensif, semi bioflok, manajemen kualitas air
Abuzar, S. S., Putra, Y. D., & Emargi, R. E. (2012). Koefisien Transfer Gas (KLa ) Pada Proses Aerasi Menggunakan Tray Aerator Bertingkat 5 (Lima) Gas. Teknik Lingkungan UNAND, 9(2), 155–163. http://lingkungan.ft.unand.ac.id/images/fileTL/Dampak9-2/8-Suarni S Abuzar.pdf
Amrillah, M., Attabik, Widyarti, S., & Kilawati, Y. (2015). Dampak Stres Salinitas Terhadap Prevalensi White Spot Syndrome Virus (WSSV) dan Survival Rate Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei) Pada Kondisi Terkontrol. Research Journal of Life Science, 2(2), 110–123. https://doi.org/10.21776/ub.rjls.2015.002.02.5
Astuti, S. I., Arso, S. P., & Wigati, P. A. (2015). Antagonisme Bakteri Bacillus sp Dan Pseudomonas sp Terhadap Bakteri Vibrio parahaemolitycus Patogen Pada Udang Windu (Penaeus monodon Fab). Analisis Standar Pelayanan Minimal Pada Instalasi Rawat Jalan Di RSUD Kota Semarang, 3, 103–111.
Aswardi, A., Gevira, Z., Cindy, C., Putri, M. D., Putri, F. H., & Taqwa, F. H. (2020). Pemanfaatan Tepung Tapioka sebagai Alternatif Subsitusi Molase dalam Budidaya Ikan Nila Sistem Bioflok di Lahan Suboptimal. Universitas Sriwijaya, 978–979.
Endar, B., & Nurhandoko, B. (2020). Spektrum Sinar Matahari mengandung Desinfektan Alami. March, 3–8.
Ezraneti, R., & Fajri, N. (2016). Uji toksisitas serbuk daun mahkota dewa (Phaleria macrocarpa) terhadap benih ikan nila (Oreochromis niloticus). Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 3(2), 62. https://doi.org/10.29103/aa.v3i2.325
Fatchurizal Rama Putra, A. M. (2014). Monitoring Kualitas Air Pada Tambak Pembesaran Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei) Di Situbondo, Jawa Timur Monitoring. Modal Sosial Dalam Pendidikan Berkualitas Di Sekolah Dasar Muhammadiyyah Muitihan, 6(September), 137–141.
Fitria, A. (2017). Pengaruh Suhu dan Lama Fermentasi terhadap Produksi Eksopolisakaridad dari Tetes Tebu oleh Lactobacillus plantarum dan Identifikasi Senyawa Gula Penyusunnya. 140.
Fratiwi, G., Dewiyanti, I., & Hasri, I. (2018). Aplikasi Probiotik dari Bahan Baku Lokal pada Pakan Komersial Terhadap Pertumbuhan dan Tingkat Kelangsungan Hidup Benih Ikan Depik (Rasbora tawarensis ). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan Dan Perikanan Unsyiah, 3(1), 46–55.
Fuady, M. F., Haeruddin, -, & Nitisupardjo, M. (2013). Pengaruh Pengelolaan Kualitas Air Terhadap Tingkat Kelulushidupan Dan Laju Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) DI PT. Indokor Bangun Desa, Yogyakarta. Management of Aquatic Resources Journal (MAQUARES), 2(4), 155–162. https://doi.org/10.14710/marj.v2i4.4279
Furtado, P. S., Poersch, L. H., & Wasielesky, W. (2011). Effect of calcium hydroxide, carbonate and sodium bicarbonate on water quality and zootechnical performance of shrimp Litopenaeus vannamei reared in bio-flocs technology (BFT) systems. Aquaculture, 321(1–2), 130–135. https://doi.org/10.1016/j.aquaculture.2011.08.034
Hanafie, A., Murjani, A., Agustina, F., & Satriawan, B. I. (2021). Peningkatan Produksi Ikan Papuyu ( Anabas testudineus Bloch ). 6(April).
Hardiyana, S., Setya, B., & Dewi, E. (2020). Studi Pemberian Lactobacillus spp. dan Barley Straw Terhadap Dinamika DO, pH dan Kelimpahan Plankton. 9(February).
Hastuti, Y. P. (2011). Nitrifikasi dan denitrifikasi di tambak. Jurnal Akuakultur Indonesia, 10(1), 89–98.
Karuppasamy, A., Mathivanan, V., & Karuppasamy, C. A. (2013). Comparative Growth Analysis of Litopenaeus Vannamei in Different Stocking Density at Different Farms of the Kottakudi Estuary, South East Coast of India. International Journal of Fisheries and Aquatic Studies IJFAS, 1(12), 40–4440.
Maru Hariati Friska Sitio, Dade Jubaedah, M. S. (2017). Kelangsungan Hidup Dan Pertumbuhan Benih Ikan Lele (Clarias sp.) Pada Salinitas Media Yang Berbeda. 2017(1), 1–5.
Melinda, M., Sari, S. P., Rosalina, D., Pertanian, F., & Biologi, P. (2015). Kebiasaan Makan Kerang Kepah ( Polymesoda erosa ) di Kawasan Mangrove Pantai Pasir Padi. Jurnal OSEATEK, 9(01), 35–44.
Murti, S. dan heryanto. (2020). Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan Https://Jurnal.Unibrah.Ac.Id/Index.Php/JIWP, 6(3), 295–307. https://doi.org/10.5281/zenodo.3737983
Purnamasari, I., Saad, M., Ali, M., Muntalim, & Ardiansyah, M. H. (2019). Upaya Pengembangan Usaha Budidaya Udang Vanname (Litopenaeus vannamei) Di Desa Sidokumpul Kecamatan Lamongan Kabupaten Lamongan. Grouper, 8(5), 55.
Rahmawati, A. I., Saputra, R. N., Hidayatullah, A., Dwiarto, A., Junaedi, H., Cahyadi, D., Saputra, H. K. H., Prabowo, W. T., Kartamiharja, U. K. A., Shafira, H., Noviyanto, A., & Rochman, N. T. (2020). Enhancement of Penaeus vannamei shrimp growth using nanobubble in indoor raceway pond. Aquaculture and Fisheries, 6(3), 277–282. https://doi.org/10.1016/j.aaf.2020.03.005
Rajkumar, M., Pandey, P. K., Aravind, R., Vennila, A., Bharti, V., & Purushothaman, C. S. (2016). Effect of different biofloc system on water quality, biofloc composition and growth performance in Litopenaeus vannamei (Boone, 1931). Aquaculture Research, 47(11), 3432–3444. https://doi.org/10.1111/are.12792
Rintaka, W. E., Susilo, E., & Hastuti, A. W. (2015). Pengaruh In-Direct Upwelling Terhadap Jumlah Tangkapan Lemuru Di Perairan Selat Bali. Seminar Nasional Perikanan Dan Kelautan V, May, 312–319.
Rizky, Y. A., Raya, I., & Dali, S. (2012). Penentuan laju Pertumbuhan sel fitoplankton Chaetoceros calcitrans, Chlorella vulgaris, Dunaliella salina, dan Porphyridium cruentum. 1–7.
Romalasari, A., & Sobari, E. (2019). Produksi Selada (Lactuca sativa L.) Menggunakan Sistem Hidroponik Dengan Perbedaan Sumber Nutrisi. Agriprima : Journal of Applied Agricultural Sciences, 3(1), 36–41. https://doi.org/10.25047/agriprima.v3i1.158
Rostika, R. (2014). The reduction feed on shrimp vaname (Litopenaues vannamae) replaced by the addition biofloc in Ciamis District. Research Journal of Biotechnology, 9(2), 56–59.
Silviana, H., Yuniwati, I., Erwanto, Z., & Triasih, D. (2021). Pengembangan Bioflok dan Kolam Budidaya Ikan sebagai Wisata Edukasi di Desa Tulungrejo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi. J-Dinamika : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(1), 96–102. https://doi.org/10.25047/j-dinamika.v6i1.1600
Supono. (2015). Manajemen lingkungan untuk akuakultur.
Suriawan, et al. (2019). Sistem Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) pada Tambak HDPE dengan Sumber Air Bawah Tanah Salinitas Tinggi di Kabupaten Pasuruan. Jurnal Perekayasaan Budidaya Air Payau Dan Laut, 14(14), 6–14.
Suryaningrum, fransiska maharani. (2021). Aplikasi Teknologi Bioflok Pada PemeHharaan BedIkan Nila (Oreochromis niloticus). Univesitas terbuka.
Sutanto, A. (2012). Degradasi Bahan Organik Limbah Cair Nanas Oleh Bakteri Indigen. El–Hayah, 1(4), 151–156. https://doi.org/10.18860/elha.v1i4.1690
Suwarsih, Marsoedi, Harahab, N., & Mahmudi, M. (2016). Kondisi Kualitas Air Pada Budidaya Udang Di Tambak Wilayah Pesisir Kecamatan Palang Kabupaten Tuban. Prosiding Seminar Nasional Kelautan 2016, 138–143.
Suwoyo, H. suryanto, & Tampangallo, bunga rante. (2015). Perkembangan Populasi Bakteri Pada Media Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) DENGAN PENAMBAHAN SUMBER KARBON. OCTOPUS Jurnal Imlu Perikanan, 4(1), 365–374.
Tangguda, S., Fadjar, M., & Sanoesi, E. (2018). Pengaruh Teknologi Budidaya Yang Berbeda Terhadap Kualitas Air Pada Tambak Udang Intensif. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 6(1), 12–27. https://doi.org/10.36706/jari.v6i1.7146
Triyulianti, I., Radiarta, I. N., Yunanto, A., Pradistya, N. A., Islamy, F., & Putri, M. R. (2018). Sistem Karbon Laut di Perairan Laut Maluku dan Laut Sulawesi. JFMR (Journal of Fisheries and Marine Research), 2(3), 192–207. https://jfmr.ub.ac.id/index.php/jfmr/article/view/167
Yulisti, M., & Mulyawan, I. (2021). DAMPAK SERTIFIKASI CBIB TERHADAP EFISIENSI TEKNIS BUDIDAYA TAMBAK UDANG VANNAMEI Impacts of Indogap certification on Technical Efficiency of Shrimp Farming. Balai Besar Riset Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 89–102.
Yustinah, Y., Hasyim, U. H., Syamsudin, A. B., & ... (2018). Pengaruh Konsentrasi Asam Sulfat Pada Proses Hidrolisis Dedak Padi Menjadi Glukosa Untuk Pembuatan Plastik Biodegradabel. Prosiding ..., 1–5. https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/3587
Copyright (c) 2022 IVAN SYAHRIAL ABIDIN
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
