Pengaruh Efikasi Diri dan Penyesuaian Diri terhadap Stres Akademik pada Mahasiswa Masa Pandemi COVID-19
Downloads
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh efikasi diri dan penyesuaian diri terhadap stres akademik pada mahasiswa masa pandemi. Perubahan saat pendemi tersebut menyebabkan mahasiswa mengalami stres akademik dan peneliti ingin mengetahui ada tidaknya pengaruh antara efikasi diri dan penyesuaian diri terhadap stress akademik. Stres akademik yang dikembangkan dari Sarafino and Smith dan faktor yang mempengaruhi stres akademik adalah salah satunya efikasi diri yang disusun oleh Bandura dan penyesuian diri menggunakan teori Baker. Partisipan dalam penelitian ini adalah mahasiswa yang sedang menjalani perkuliahan secara daring/online. Metode penelitian menggunakan tipe penelitian kuantitatif dengan alat pengumpulan data menggunakan survei melalui Google Form. Dalam menganalisis data menggunakan SPSS 25 for windows. Hasil analisis menunjukkan regresi menyebutkan bahwa terdapat 18,1% pengaruh secara bersamaan antara efikasi diri dan penyesuaian diri terhadap stres akademik. Sedangkan pengaruh antara efikasi diri terhadap stress akademik sebesar 68% dan penyesuaian diri terhadap stress akademik sebesar 10,8%.
Abidah, A., Hidaayatullaah, H. N., Simamora, R. M., Fehabutar, D., & Mutakinati, L. (2020). The Impact of Covid-19 to Indonesian Education and Its Relation to the Philosophy of "Merdeka Belajar.” Studies in Philosophy of Science and Education, 1(1), 38–49. https://doi.org/10.46627/sipose.v1i1.9
Anelia, N. (2012). Hubungan Tingkat Stres Dengan Mekanisme Koping Pada Mahasiswa Reguler Program Profesi Ners FIK UI Tahun Akademik 2011/2012. Universitas Indonesia.
Baker, R. W., & Siryk, B. (1986). Exploratory Intervention With a Scale Measuring Adjustment to College. Journal of Counseling Psychology, 33(1), 31–38. https://doi.org/10.1037/0022-0167.33.1.31
Bandura, A. (2000). Exercise of human agency through collective efficacy. Current Directions in Psychological Science, 9(3), 75–78. https://doi.org/10.1111/1467-8721.00064
Barseli, M., Ahmad, R., & Ifdil, I. (2018). Hubungan stres akademik siswa dengan hasil belajar. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia, 4(1), 40. https://doi.org/10.29210/120182136
Bertenthal, B. I., & Boker, S. M. (1996). Review of Thelen and Smith: A Dynamic Systems Approach to the Development of Cognition and Action. Contemporary Psychology, 41(10), 999–1001.
Govaerts, S., & Grégoire, J. (2004). Stressful academic situations: Study on appraisal variables in adolescence. Revue Europeenne de Psychologie Appliquee, 54(4), 261–271. https://doi.org/10.1016/j.erap.2004.05.001
Gufron, N., & Risnawati, R. (2014). PERBEDAAN BUDAYA DALAM KEPERCAYAAN EPISTEMOLOGI PERSONAL. EDUKASIA.
Harahap, A. C. P., Harahap, D. P., & Harahap, S. R. (2020). Analisis Tingkat Stres Akademik Pada Mahasiswa Selama Pembelajaran Jarak Jauh Dimasa Covid-19. Biblio Couns : Jurnal Kajian Konseling Dan Pendidikan, 3(1), 10–14. https://doi.org/10.30596/bibliocouns.v3i1.4804
Hidayah, N., Muhammad Ikram, R., Sutria, E., Studi, P. S., & UIN Alauddin Makassar, F. (2020). Tingkat Stress dan Strategi Koping Mahasiswa Keperawatan di Masa Pandemi Covid-19. Ojs.Unm.Ac.Id, 184–192. https://ojs.unm.ac.id/variansistatistika/article/view/19505
Khan, M. J., Altaf, S., & Kausar, H. (2013). Effect of perceived academic stress on students' performance. FWU Journal of Social Sciences, 7(2), 146–151.
Limbong, T., & Simarmata, J. (2020). Media dan Multimedia Pembelajaran: Teori & Praktik. Yayasan Kita Menulis.
Liu, Y., & Lu, Z. (2011). The Chinese high school student's stress in the school and academic achievement. Educational Psychology, 31(1), 27–35. https://doi.org/10.1080/01443410.2010.513959
Nixon, R., Menne, A., Kling, L., Steele, A., Barnes, J., Dohnt, H., Ball, S. A., & Tyler, H. (2008). Metacognition, working memory, and thought suppression in acute stress disorder. Australian Journal of Psychology, 60(3), 168–174. https://doi.org/10.1080/00049530701867813
Pallant, J. (2005). SPSS SURVIVAL MANUAL: A step by step guide to data analysis using SPSS for Windows (Version 12).
Rockett, R. J., Arnott, A., Lam, C., Sadsad, R., Timms, V., Gray, K. A., Eden, J. S., Chang, S., Gall, M., Draper, J., Sim, E. M., Bachmann, N. L., Carter, I., Basile, K., Byun, R., O'Sullivan, M. V., Chen, S. C. A., Maddocks, S., Sorrell, T. C., ... Sintchenko, V. (2020). Revealing COVID-19 transmission in Australia by SARS-CoV-2 genome sequencing and agent-based modeling. Nature Medicine, 26(9), 1398–1404. https://doi.org/10.1038/s41591-020-1000-7
Sagita, D. D., Daharnis, D., & Syahniar, S. (2017). Hubungan Self Efficacy, Motivasi Berprestasi, Prokrastinasi Akademik Dan Stres Akademik Mahasiswa. Bikotetik (Bimbingan Dan Konseling: Teori Dan Praktik), 1(2), 43. https://doi.org/10.26740/bikotetik.v1n2.p43-52
Sarafino, E. P., & Smith, T. W. (2012). Health Psychology: Biopsychosocial Interactions Ed. 7th. Jhon Wiley & Sons.
Smeth, B. (1994). Psikologi Kesehatan. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia.
Sohrabi, C., Alsafi, Z., O'Neill, N., Khan, M., Kerwan, A., Al-Jabir, A., Iosifidis, C., & Agha, R. (2020). World Health Organization declares global emergency: A review of the 2019 novel coronavirus (COVID-19). International Journal of Surgery, 76(February), 71–76. https://doi.org/10.1016/j.ijsu.2020.02.034
Sudarsana, I. K., & dkk. (2020). COVID-19: Perspektif Pendidikan (Issue October).
Suryanto, A. M., Herdiana, I., & Alfian, I. N. (2012). Pengantar Psikologi Sosial. Pusat Penerbitan dan Percetakan Unair.
Thompson, N. (2009). Stress. Promoting Workplace Well-Being, 12(03), 3–15. https://doi.org/10.1057/9780230274099
Tracy, M., Norris, F. H., & Galea, S. (2011). Differences in the determinants of posttraumatic stress disorder and depression after a mass traumatic event. Depression and Anxiety, 28(8), 666–675. https://doi.org/10.1002/da.20838
Wijono, S. (2006). Pengaruh Kepribadian Type A dan Peran Terhadap Stres Kerja Manajer Madya. Jurnal INSAN, 8(3), 188–197.
BRPKM is a periodical publication with open access to the Creative Commons Attribution 4.0 International (CC-BY 4.0). Therfore, the copyright remains with the author.
With this license, anyone has the right to use the information and to re-distribute the content contained in this journal for any purpose, including commercial purposes. It can be done as long as it fulfills two conditions, namely; (1) you shall provide attribution by citing the original link source, and state if any changes have been made; and (2) you may not use any legal provisions or technological means of control that can legally restrict others from doing the things that are permitted by this license.
Journal editors will not ask the author to approve the transfer of copyright on all published manuscripts.