Factors that Affect Mother to the Children (2-36 month) Exclusion in Sub PIN Diphtheria
Downloads
Sub National Immunization Week (Sub-PIN) Diphtheria is an additional immunization activity simultaneously in 19 regencies/ cities as an attempt to cope with outbreak of diphtheria in East Java. Sub PIN Diphtheria coverage result in 2012 in the Sukolilo Village, Surabaya in children(2–36 months) did not fulfill the target. This study was conducted to analyze the factors that affect mother to the children(2–36 months) exclusion in Sub PIN Diphtheria in the Sukolilo Village, Surabaya 2013, include: maternal age, maternal education level, maternal employment, number of children, mother's level of knowledge, maternal attitudes, husband support, community support, and exposure information. This study conducted with observational analytic approach and case control design. Large sample of 90 mothers drawn by simple random sampling. Statistical analysis is used multiple logistic regression with < 0.05. The results showed that the variables that affect the exclusion of mothers to immunize children(2–36 months) in Sub PIN Diphtheria sequentially are less maternal attitude (p = 0.000), maternal less knowledge (p = 0.005), the husband does not support (p = 0.047), and were not informed (p = 0.018). Whereas maternal age, maternal education level, maternal employment, number of children, and the community support has no effect because the p value < 0.05. Therefore it is necessary counseling and motivation to the mother, socialization to the husband, and optimize health promotion media in order to minimize the exclusion Sub PIN Diphtheria future.
Ali, Muhamad. 2003. Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Ibu Bekerja dan Ibu Tidak Bekerja Tentang Imunisasi. Tesis. Medan; Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Ariadi, Septi. 2011. Buku Ajar Sosiologi Kesehatan. Surabaya: Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Airlangga.
Ayubi, Dian. 2009. Kontribusi Pengetahuan Ibu terhadap Status Imunisasi Anak di Tujuh Provinsi di Indonesia. Jurnal Pembangunan Manusia, Vol. 7 No. 1 April 2009.
Dinkes Jatim., 2012. Panduan Pelaksanaan Sub PIN di Provinsi Jawa Timur. Surabaya: Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur.
Green, L dan Ottoson, J., 1999. Community and Population Health. United States: The McGraw-Hill Companies.
Hastono, Sutanto Priyo. 2009. Analisis Data Riskesdas 2007/2008: Kontribusi Karakteristik Ibu terhadap Status Imunisasi Anak di Indonesia. Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional, Vol. 4 No. 2: 91–96.
Idwar. 2000. Faktor-faktor yang berhubungan dengan status imunisasi Hepatitis B pada bayi (0–11 bulan) di Kabupaten Aceh Besar, Provinsi Daerah Istimewa Aceh Tahun 1998/1999. Tesis. Depok; Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Isfan, Reza. 2006. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Status Imunisasi Dasar pada Anak di Puskesmas Pauh Kota Padang Tahun 2006. Tesis. Depok: Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Isatin, Nur. 2002. Pengaruh Faktor Predisposisi dan Pendukung terhadap Status Imunisasi Anak Usia 9–59 bulan di Propinsi Jawa Barat Tahun 2002. Tesis. Depok: Pascasarjana Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Karina, Adinda Nola dan Warsito, Bambang Edi. 2012. Pengetahuan Ibu Tentang Imunisasi Dasar Balita. Jurnal Nursing Studies, Vol. 1, No. 1: 30–35.
Kemenkes RI. 2011. Profi l Kesehatan Indonesia Tahun 2010. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kemenkes RI. 2012. Profil Data Kesehatan Indonesia Tahun 2011. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kusnanto, Ulfiana, Elida, Hadarani, 2009. Perilaku Keluarga dalam Pelaksanaan Imunisasi Hepatitis B pada Bayi Umur 0–7 Hari. Jurnal Ners, Vol. 3, No. 2: 160–165.
Niven, Neil. 2002. Health Psychology: An Introduction for Nurses and Other Health Care Professionals. London: Longman Group Limited.
Nuraprilyanti, Indah. 2009. Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Ibu dalam Pemberian Imunisasi Campak pada Bayi di Kecamatan Pancoran Mas Depok Tahun 2009. Skripsi. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia.
Notoatmodjo S. 2007a. Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo S. 2007b. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo S. 2005. Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Jakarta: Rineka Cipta.
Retnaningsih, Ekowati, Rusmiati, Rini. 2010. Analisis Faktor Predisposisi yang Berhubungan dengan Perilaku Ibu dalam Pemberian Imunisasi Hepatitis B0 pada Bayi di Puskesmas Pembina Kota Palembang. Jurnal Pembangunan Manusia, Vol. 4 No. 11 Tahun 2010.
Rini, Anif Prasetyo. 2009. Hubungan Antara Karakteristik, Jumlah Anak dan Pengetahuan Ibu Terhadap Status Kelengkapan Imunisasi Dasar pada Bayi di Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir Surabaya Tahun 2008. Skripsi. Surabaya; Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
Soedirham, Oedojo. 2011. Sosiologi Kesehatan. Surabaya: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
Utami, Tri Mariyana. 2008. Hubungan Faktor Ibu dan Faktor Pelayanan Kesehatan dengan Status Imunisasi HB Combo 3 pada Bayi di Dukuh
Sutorejo Surabaya Tahun 2008. Skripsi. Surabaya; Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga.
WHO. 2012. Diphtheria Reported Cases. United Nations.http://apps.who.int/immunization_ monitoring/en/globalsummary/timeseries/ tsincidencedip.htm (Sitasi, 2 Januari 2013).
- Every manuscript submitted to must observe the policy and terms set by the Jurnal Berkala Epidemiologi
- Publication rights to manuscript content published by the Jurnal Berkala Epidemiologi is owned by the journal with the consent and approval of the author(s) concerned. (download copyright agreement)
- Complete texts of electronically published manuscripts can be accessed free of charge if used for educational and research purposes according to copyright regulations.
JBE by Universitas Airlangga is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.