Tingkat Pengetahuan dan Rasionalitas Swamedikasi Obat Pereda Nyeri oleh Ibu Rumah Tangga di Surabaya Timur

Ibu Rumah Tangga Kesehatan Obat Pereda Nyeri Swamedikasi

Authors

May 31, 2024

Downloads

Rasa nyeri kerap dianggap sebagai hal biasa sehingga masyarakat lebih memilih melakukan pengobatan sendiri menggunakan obat-obat penghilang rasa nyeri, berupa analgesik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan rasionalitas terkait swamedikasi obat pereda nyeri oleh ibu rumah tangga di daerah Surabaya Timur. Penelitian cross sectional ini dilakukan dengan cara survei menggunakan instrumen berupa kuesioner. Hubungan antara karakteristik sosiodemografi, skor pengetahuan, dan rasionalitas dianalisis menggunakan metode chi-square melalui SPSS. Kriteria inklusi responden adalah ibu rumah tangga yang berusia minimal 18 tahun. Dari 152 responden diketahui 48 (31,4%) responden berpengetahuan tinggi, 71 responden (46,4%) berpengetahuan sedang, 17 responden (11,1%) berpengetahuan rendah, dan 17 responden (11,1%) berpengetahuan sangat rendah. Diketahui pula 90 (58,8%) responden melaksanakan swamedikasi pereda nyeri secara rasional, sedangkan 63 (41,2%) responden lainnya tidak rasional. Diketahui bahwa tingkat pengetahuan responden memiliki pengaruh yang signifikan (p=0,010) terhadap rasionalitas swamedikasi obat pereda nyeri dimana semakin tinggi skor pengetahuan maka rasionalitas juga akan meningkat. Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa persentase terbesar dari tingkat pengetahuan responden adalah kategori sedang dan rasionalitas swamedikasi yang baik. Untuk itu, perlu dilaksanakan penyuluhan dan edukasi mengenai cara mendapatkan, menggunakan, dan mengelola obat pereda nyeri yang tepat agar dapat tercapai praktik swamedikasi yang rasional secara optimal.