Studi Morfometrik pada Os Scapula Hewan Kelinci New Zealand White (Oryctolagus cuniculus)
Downloads
Penelitian ini bertujuan untuk melihat makroanatomi dan pengukuran morfometrik Os scapula dexter et sinister hewan kelinci New Zealand White. Os scapula hewan ini memiliki tiga tepi dan berbentuk segitiga. Permukaan bagian medial terdapat Fossa subscapularis yang terlihat paling legok. Permukaan lateral terdapat bagian yang menonjol yaitu Spina scapula. Spina ini membagi Fossa supraspinatus yang memiliki luas lebih kecil dibandingkan dengan Fossa infraspinatus yang jauh lebih lebar. Batas tepi caudal Os scapula merupakan yang paling tebal dibandingkan dengan kedua batas tepi lainnya. Tepi dorsal atau vertebral sedikit berbelok menuju ujung cranial. Sudut ventral Os scapula terdapat Cavitas glenoidales yang seperti cangkir dan melingkar dalam garis besar. Tuberculum supraglenoidales terlihat berkembang pada hewan ini. Tedapat Processus coracoideus yang berkembang seperti paruh. Indeks scapula (Scapular Index) pada hewan ini yaitu sebesar 50 pada sisi dexter dan 53,73 pada sisi sinister. Rasio lebar antara Fossa supraspinatus dan Fossa infraspinatus pada Os scapula dexter et sinister berturut-turut adalah 1:2,05 dan 1:2,04.
Curnin, D.M. Mc and J.M. Bessert. 1985. Clinical Textbook for Veterinary Technicians. Saunders. China.
Dalvi, R.S., V.R. Bhamburkar, O.N. Ladukar and S.B. Banubakode. 1997. Morphometric Study on Scapulae of Some Domestic and Wild Animals. Tech. Bul. XII Convention and National Symposium of IAVA. p44.
Getty, R. 1975. Sisson and Grossman's The Anatomy of the Domestic Animals Vol: I. 5th edition, W.B. Saunders Company. Philadelphia.
Getty, R. 1975. Sisson and Grossman's The Anatomy of the Domestic Animals Vol: II. 5th edition, W.B. Saunders Company. Philadelphia.
Hayes, R.A., B.J. Richardson, and S.G. Wyllie, 2003. To fix or not to fix: the role of 2-phenoxyethanol in rabbit, Oryctolagus
cuniculus, chin gland secretion. J Chem Ecol, 1051-1064.
Hustamin, R., 2006. Panduan Pemeliharaan Kelinci Hias. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Marhaeniyanto, E., S. Rusmiwari, S. Susanti. 2015. Pemanfaatan daun kelor untuk meningkatkan produksi ternak kelinci New Zealand White. Buana Sains, 15(2): 119-126.
Popesko, P., V. Ratjova, J. Horak. 1992. A Colour Atlas of Anatomy of Small Laboratory Animals Vol. II: Rat, Mouse, Hamster. Saunders Company. London.
Raghavan, D., 1964. Anatomy of ox. Indian Council of Agricultural Research, New Delhi. p97-117.
Santoso, U. dan Sutarno, 2010. Slaughter weight and carcass of male New Zealand White rabbit after rationing with koro bean (Mucuna pruriens var. utilis). Bioscience, 1(3): 117-122.
Sarma, K., J.S. Sasan and S. Suri, 2017. Gross and Morphometrical Studies on Scapula of Civet Cat (Viverricula indica). Int J Pure App Biosci, 5(6): 80-85.
Sasan, J.S., K. Sarma and S. Suri, 2018. Gross and Morphometrical Studies on Scapula of Barking Deer (Muntiacus muntjak). Int J Curr Microbiol App Sci, 7(2): 2820-2825.
Seckel, L. and C. Janis, 2008. Convergences in scapula morphology among small cursorial mammals: an osteological correlate for locomotory specialization. J Mammal Evol, 15(4): 261.
Copyright (c) 2018 Erwan Budi Hartadi, Winda Kusuma Dewi, Nadiya Listyasari, Muhammad Thohawi Elziyad Purnama
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions;
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions;
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-NC-SA).