RELIGIUSITAS WARIA DI SURABAYA
Downloads
Amir, Y., & Lesmawati, D. R. (2016). Religiusitas dan spiritualitas: konsep yang sama atau berbeda? Jurnal Ilmiah Penelitian Psikologi: Kajian Empiris & Non-Empiris, 2(2), 67–73.
Arfanda, F., & Anwar, S. (2015). Konstruksi Sosial Masyarakat Terhadap Waria. KRITIS : Jurnal Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Hasanuddin, 1(1), 93–102.
Boellstorff, T. (2005). The Gay Archipelago: seksualitas dan bangsa di Indonesia. New Jersey: Princeton University Press.
Campbell, R. L. (2006). Altruism in Auguste Comte and Ayn Rand Did Rand Misunderstand Altruism ? The Journal of Ayn Rand Studies, 7(2), 357–369.
Chasanah, N. C. (2017). Aktivitas sosial keagamaan komunitas Waria di Surabaya (undergraduate). UIN Sunan Ampel Surabaya.
Faidah, M., & Abdullah, H. (2013). Religiusitas dan Konsep Diri Kaum Waria. JSGI, 4(1), 1–14.
Latiefah, U. (2013). Pesantren Waria dan Kosntruksi Identitas. Jurnal Pemikiran Sosiologi, 2(1), 87–96.
Praptoraharjo, I., Navendorff, L., & Irwanto. (2015). Survei Kualitas Hidup Waria. Pusat Penelitian HIV dan AIDS, Unika Atma Jaya. Jakarta.
Rahmantyo, L. E. (2013). Waria dan Upayanya dalam meraih kapital simbolik : Studi Kasus Pengajian Al-Ihklas dan Persekutuan Doa Hati Damai dan Kudus. Lakon: Jurnal Kajian Sastra Dan Budaya, 1(2), 62–81.
Safri, A. N. (2014). Pesantren Waria Senin-Kamis Al-Fatah Yogyakarta: Sebuah Media Eksistensi Ekspresi Keberagamaan Waria. ESENSIA, 15(2), 251–260.
Yulianingtias, E., & Harmanto. (2016). Partisipasi Persatuan Waria Kota Surabaya (Perwakos) dalam Kebijakan Penanggulangan HIV/Aids di Surabaya. Kajian Moral Dan Kewarganegaraan, 2(4), 425–440.
Zinnbauer, B. J., Pargament, K. I., & Scott, A. B. (1999). The Emerging Meanings of Religiousness and Spirituality: Problems and Prospects. Journal of Personality, 67(6), 889–919.
WAWANCARA
Responden A, 57 tahun, waria beragama Kristen Protestan, wawancara pada 21 September 2018.
Responden B, 37 tahun, waria beragama Islam Muhammadiyah, wawancara pada 21 September 2018.
LAKON by Unair is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike (CC BY-NC-SA).