Alasan dan Motivasi Penghilangan Tato dengan Laser Q-Switch Nd-Yag, Teknik Kombinasi Laser: Kasus Seri
Downloads
Latar Belakang: Tato merupakan seni dekorasi tubuh yang banyak digunakan dan sebaliknya banyak juga yang berkeinginan untuk menghilangkannya dengan berbagai alasan. Ada beberapa modalitas terapi menghilangkan tato. Laser Q-Switch (QS) merupakan prosedur standar baku untuk menghilangkan tato. Respon terapi menghilangkan tato dengan laser merupakan masalah dalam penatalaksanaanya, karena respon terapinya yang tidak dapat diprediksi. Tujuan: Untuk mengetahui alasan dan motivasi pasien menghilangkan tato dan respon terapi menggunakan laser. Kasus: Kasus 1, 2, dan 3 memiliki tato dekoratif warna hitam dengan lokasi punggung dan tangan yang dikerjakan oleh seorang tato amatir (kasus 1 dan 3) serta tato profesional pada kasus 2. Pada pasien ini dilakukan penghilangan tato menggunakan laser QS neodymium-doped yttrium aluminium garnet (Nd:YAG) 1064 nm, jumlah penyinaran 2-6 sesi dengan interval 4-6 minggu. Teknik kombinasi laser fractional Erbium-YAG 2940 nm, diikuti dengan laser QS Nd:YAG 1064 nm dilakukan pada kasus 3. Respon terapi kasus 1 dan 3 menunjukkan gambar tato memudar, sedangkan kasus 2 menunjukkan gambar tato sedikit memudar. Pembahasan: Tato dekoratif berwarna hitam dan tato amatir memerlukan jumlah sesi penyinaran lebih sedikit, rata-rata 4-10 sesi penyinaran. Teknik kombinasi laser merupakan inovasi baru untuk mempersingkat sesi penyinaran dengan hasil terapi yang maksimal. Simpulan: Untuk menghilangkan tato dengan laser diperlukan penilaian berbagai faktor yang berperan, sehingga hasil terapi dapat memberikan kepuasan pada pasien.
Dey A, Das K. Why we tattoo? Exploring the motivation and meaning. Anthropol 2017; 5(1): 2-6.
Setiawan NAF. Tato dalam seni dan pariwisata di Bali. Jurnal Studi Kultural 2016; 1(2): 106-9.
Ho SGY, Goh CL. Laser tattoo removal: A Clinical update. J Cutan Aesthet Surg 2015; 8(1): 9-15.
Haik J, Kornhaber R, Harats M, Israeli H, Orenstein A. Q Switched Nd-Yag laser removal of facial amateur tattoos in patients with Fitzpatrick type VI: case series. J Drugs Dermatol 2016; 15(11): 1448-52.
Goh CL, Ho SG. Laser for tattoo removal. In: Lahiri K, De A, Sarda A, editors. Textbook of laser in dermatology 1st ed. New Delhi: Jaypee Brothers Medical Publisher (P) Ltd; 2016. p. 123-33.
Thakur BK, Verma S. Tattoo practices in North East India: A hospital-based cross-sectional study. J Cutan Aesthet Surg 2016; 9(3): 172-6.
Aurangabadkar SJ. Shifting paradigm in laser tattoo removal. J Cutan Aesthet Surg 2015; 8(1): 3-4.
Kirby W, Desai F, Desai T, Kartono F. The Kirby Desai Scala a proposed scala to assess tattoo-removal treatments. J Clin Aesthetic Dermatol 2009; 2(3): 32-7.
Sardana K, Garg VK. Laser for tattoo removal. In: Lasers in dermatological practice. 1st ed. Jaypee Brothers Medical Publisher (P) Ltd; 2014. p. 115-30.
Stankiewics K. Tattoos, melasma and dermal pigment. In: Avram MM, Froedman PM, Avram MR, editors. Laser & light source treatments for the skin. 1st ed. New Delhi: Jaypee Brothers Medical Publisher (P) Ltd; 2014. p. 17-27.
Sardana K, Ranjan R, Ghunawat S. Optimising laser tattoo removal. J Cutan Aesth Surg 2015; 8(1): 16-24.
Barua S. Laser–tissue interaction in tattoo removal by Q-switched lasers. J Cutan Aesthet Surg 2015; 8(1): 5-8.
Bernstein EF. Schomacker KT, Basilavecchio LD, Plugis JM, Bhawalkar JD. A novel dual-wavelangeth, Nd-Yag, picosecond-domain laser safely and effectively removes multicolor tattoos. Lasers Surgery Med 2015; 47: 542-8.
Laskhmi C, Krishnaswamy G. Efficacy of the Q switches Nd-Yag in the treatment of blue-black amateur and professional tattoos. Indian J Dermatol 2015; 60(6): 578-83.
Aurangabadkar SJ. Lasers and light for pigmented lesion: opportunities and limitations. In: Lahiri K, De A, Sarda A, editors. Textbook of lasers in dermatology. 1st ed. New Delhi: Jaypee Brothers Medical Publisher (P) Ltd; 2016. p. 77-92.
Shah SD, Aurangabadkar SJ. Newer trends in laser tattoo removal. J Cutan Aesthet Surg 2015; 8(1): 25-9.
- Copyright of the article is transferred to the journal, by the knowledge of the author, whilst the moral right of the publication belongs to the author.
- The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Atribusi-Non Commercial-Share alike (CC BY-NC-SA), (https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/)
- The articles published in the journal are open access and can be used for non-commercial purposes. Other than the aims mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation
The manuscript authentic and copyright statement submission can be downloaded ON THIS FORM.