Pengaruh Kontrol Diri terhadap Perilaku Seksual pada Remaja Berpacaran
Unduhan
Perilaku seksual merupakan salah satu proses tahapan perkembangan yang dialami remaja. Namun, banyak remaja bahkan bereaksi terhadap sikap dan perilaku yang tidak wajar dan tidak bermoral. Tetapi, di Indonesia, perilaku seksual ini menyimpang ketika dilakukan terhadap remaja dan pasangan yang belum menikah. Perilaku menyimpang dipengaruhi oleh kondisi lingkungan dan sulitnya mengontrol diri pada masa remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh antara kontrol diri terhadap perilaku seksual pada remaja berpacaran di Surabaya. Penelitian kuantitatif ini menggunakan metode survei dengan melibatkan 86 remaja. Penelitian ini menggunakan alat ukur kontrol diri dan perilaku seksual. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kontrol diri memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap perilaku seksual pada remaja berpacaran di Surabaya.
Alfiani, D. A., & Suharso, S. S. (2013). Perilaku Seksual dan Faktor Determinannya di SMA Se-Kota Semarang. Indonesian Journal of Guidance and Counseling, 2(4).
Arlyanti, R. (2012). Hubungan antara Kontrol Diri Dengan Sikap Terhadap Perilaku Seksual Pada Remaja Karang Taruna. Naskah Publikasi Fakultas Psikologi Univesitas Muhammadiyah Surakarta.
Ashari, A., Hidayah, F. N., & Rahmatika, S. D. (2019). Pengaruh Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Terhadap Perilaku Seksual Remaja Berisiko Di Kota Cirebon. Prosiding Seminar Nasional LPPM UMP 2019.
Badan Pusat Statistik. (2020). Proyeksi Penduduk Kota Surabaya Menurut Jenis Kelamin dan Kelompok Umur. https://surabayakota.bps.go.id/
Departemen Kesehatan RI. (2007). Survei Terpadu Biologi dan Perilaku.
Dewi, A. K. (2014). Hubungan Kontrol Diri Dengan Perilaku Seksual Pranikah Pada Mahasiswa Universitas Negeri Semarang. Journal Psychology Universitas Negeri Semarang, 3(1).
Ekasari, D. (2009). Hubungan Antara Tingkat Penalaran Moral Dengan Sikap Remaja Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Pada Siswa Kelas XI SMA PGRI 1 Pemalang. Skripsi: UNNES.
Ghufron, M. N., & Risnawati, R. (2014). Teori-Teori Psikologi. Ar-Ruzz media.
Israwati, Rachman, W. A., & Ibnu, I. (2018). Perilaku Seks Pra-Pranikah Mahasiswa pada Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Bina Bangsa Kendari. (Studi Kasus). UNHAS, 53(9).
Istiqomah, N., & Notobroto, H. B. (2017). Pengaruh Pengetahuan, Kontrol Diri terhadap Perilaku Seksual Pranikah di Kalangan Remaja SMK di Surabaya. Jurnal Biometrika dan Kependudukan, 5(2). https://doi.org/10.20473/jbk.v5i2.2016.125-134
Khairunnisa, A. (2013). Hubungan religiusitas dan kontrol diri dengan perilaku seksual pranikah MAN 1 samarinda. Psikoborneo, 1(3).
Mahfiana, L., & Rochmah, E. Y., Widyaningrum, R. (2009). Remaja dan Kesehatan Reproduksi. STAIN Ponorogo Press.
Mayasari, F., Hadjam, M. N. R. (2000). Perilaku Seksual Remaja Dalam Berpacaran Ditinjau Dari Harga Diri Berdasarkan Jenis Kelamin. Jurnal Psikologi, 2.
Monks, F., Knoers, A., & Hadinoto, S. (2006). Psikologi Perkembangan dalam Berbagai Bagiannya, Edisi Keempat Belas. Gadjah Mada University Press.
Noor, R. (2018). HUBUNGAN ANTARA KONTROL DIRI DENGAN PERILAKU SEKSUAL REMAJA PADA SISWA SMK ISTIQOMAH MUHAMMADIYAH 4 SAMARINDA. MOTIVA JURNAL PSIKOLOGI, 1(1). https://doi.org/10.31293/mv.v1i1.3491
Santrock, J. (2007). Remaja: Jilid 1. Erlangga.
Sari, R. T. (2014). Perilaku Seksual Remaja Siswa SMK Ketintang Surabaya. Jurnal BK, 4(3).
Sarwono, S. W. (2012). Psikologi Remaja (Edisi Revisi ed.). Rajawali Pers.
Sya'diyah, H., & Duryati, D. (2019). Hubungan antara kontrol diri dengan perilaku seksual pada remaja di kota pariaman. Rap Unp, 2019(4).
Thalib, S. (2017). Psikologi Pendidikan Berbasis Analisis Empiris Aplikatif. Kencana.
BRPKM adalah terbitan berkala dengan akses terbuka Creative Commons Attribution 4.0 International (CC-BY 4.0) sehingga hak cipta tetap berada di tangan penulis.
Dengan lisensi ini, siapapun berhak menggunakan informasi dan melakukan re-distribusi konten yang dimuat dalam jurnal ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial. Hal tersebut dapat dilakukan selama memenuhi dua kondisi, yaitu; (1) anda harus memberikan atribusi dengan mengutip sumber tautan aslinya, dan menyatakan apabila ada perubahan yang dilakukan; dan (2) anda tidak dapat menggunakan ketentuan hukum atau sarana kontrol teknologi yang secara hukum dapat membatasi orang lain untuk melakukan hal-hal yang diizinkan oleh lisensi ini.
Redaksi jurnal tidak akan meminta penulis untuk melakukan persetujuan transfer hak cipta atas semua naskah yang diterbitkan.