Factors Related with Unsafe Action in Palm Oil Harvesters at PT. Priatama Riau Kebun Rupat Island
Downloads
Introduction: Work accidents can be caused by unsafe action factors in the field, such as not wearing personal protective equipment (PPE), not following work procedures, and not following work safety regulations. The purpose of this study was to analyze the factors related to unsafe actions (unsafe behavior) in oil palm harvesters at PT Priatama Riau. Methods: This is an observational study. The study population consisted of 111 workers in the plantation harvester section. The research sample was calculated using the Slovin formula for as many as 86 workers. The independent variables consisted of OHS knowledge, attitudes, education, length of working period, age, OHS supervision, and OSH training. The dependent variable was Unsafe Action (unsafe behavior). Essential information was obtained through meetings, perceptions, and polls. The information collection instruments used in this study were survey sheets, agenda sheets, and cameras for documentation. Data analysis consisted of univariate and bivariate analyses. Bivariate analysis was performed using the chi-squared statistical test. Results: The factors related to unsafe action/unsafe behavior in oil palm harvesters were sex, years of service, knowledge, attitudes, OHS supervision, OHS training, and unsafe conditions. Conclusion: Judging from the factual test as a whole or together, the factors of tenure, gender, attitude, knowledge, OSH supervision, OSH training, work equipment, and unsafe conditions are related to Unsafe Actions.
Agustiya, H. (2020) ‘Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tindakan Tidak Aman (Unsafe Action) Pada Pekerja', PROMOTOR Jurnal Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 3(5), pp. 473–487.
Amalia, S., et al. (2021) ‘Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Unsafe Action Pada Pekerja Ketinggian di Proyek Pembangunan Apartemen PT. Nusa Raya Cipta TBK-Tangerang Tahun 2021', Jurnal Kesehatan Masyarakat, 18(3), pp. 430–355.
Ariyana, I. (2019) ‘Hubungan Antara Sikap Dengan Perilaku Kerja Tidak Aman Pada Pekerja Bagian Finishing Di PT. X Bogor Tahun 2019'. Undergraduate Thesis. Jakarta Timur: Faculty of Public Health Universitas Binawan.
Asriani, M., Hasyim, H. and Purba, I. (2011) ‘Faktor - Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Tidak Aman (Unsafe Act) Di Bagian Pabrik Urea PT. Pupuk Sriwidjaja Palembang', Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 2(2), pp. 103–109.
Astuti, R. and Zaenab. (2019) ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kecelakaan Kerja di Pabrik Gula Bone Arasoe', Jurnal Sulolipu: Media Komunikasi Sivitas Akademika Dan Masyarakat, 19(2), pp. 292–299.
Fitria, F. E. and Waldani, D. (2022) ‘Faktor yang Berhubungan dengan Tindakan Tidak Aman Pada Pekerja Bagian Produksi Tiang PJU Kunango Jantan Padang', Ensiklopedia of Journal, 4(3), pp. 49–55.
Helliyanti, P. (2009) ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Tidak Aman di Departemen Utility and Operation, PT. Indofood Sukses Makmur Tbk. Divisi Bogasari Flours Mills Tahun 2009'. Undergraduate Thesis. Depok: Faculty of Public Health Universitas Indonesia.
Hendrawan, A. (2020) ‘Program Kesehatan dan Keselamatan Kerja di Atas Kapal', Jurnal Sains Teknologi Transportasi Maritim, 2(1), pp. 1-10.
Irawati, I. (2018) ‘Hubungan Unsafe Condition Dan Unsafe Action Dengan Kecelakaan Kerja (Kemasukan Gram Pada Mata) Pekerja Pengelasan', Jurnal Kesehatan, 9(2) pp. 89–94.
Irkas, A. U. D., et al (2020) ‘Hubungan Unsafe Action dan Unsafe Condition dengan Kecelakaan Kerja pada Pekerja Industri Mebel', Jurnal Kesehatan, 11(3), pp. 363–370.
Istih, S. M. P., Wiyono, J. and Candrawati, E. (2017) ‘Hubungan Unsafe Action Dengan Kecelakaan Kerja pada Perawat di Rumah Sakit Panti Waluya Malang', Jurnal Ilmiah Keperawatan, 2(2), pp. 337–348.
Khairiah, S. and Widajati, N. (2020) ‘Analisis Implementasi Penanggulangan Kejadian Luar Biasa Difteri di Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. MTPH Journal, 4(2), pp. 238–249.
Larasatie, A., et al. (2022) ‘Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tindakan Tidak Aman (Unsafe Action) Pada Pekerja Produksi PT. X', Environmental Occupational Health and Safety Journal, 2(2), pp. 133–146.
Mas'ari, A. (2019) ‘Analisa Kecelakaan Kerja di PT. Haluan Riau Pekanbaru', Jurnal Teknik Industri, 5(1), pp. 66–72.
Meinita, T. S. (2015) ‘Analisis Faktor yang Berhubungan dengan Kecelakaan Kerja di CV. Prima Logam Tegal Tahun 2015'. Undergraduate Thesis. Semarang: Faculty of Sport Science Universitas Negeri Semarang.
Notoatmodjo, S. (2007) Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo, S. (2010) Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasi. Jakarta: PT Rineka Cipta.
Permana, A. S. (2014) ‘Hubungan Personal Factor dengan Unsafe Action Proses Pemasangan Pipa Baja oleh PT. Putra Negara Surabaya'. Undergraduate Thesis. Surabaya: Faculty of Public Health Universitas Airlangga.
Pratama, A. K. (2015) ‘Hubungan Karakteristik Pekerja dengan Unsafe Action', The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 4(1), pp. 64–73.
Pratiwi, D. (2009) ‘Tinjauan Faktor Perilaku Kerja Tidak Aman pada Pekerja Konstruksi Bagian Finishing Fasilitas dan Sarana Gelanggang Olahraga (GOR) Boker, Cilacas, Jakarta Timur 2009'. Undergraduate Thesis. Depok: Faculty of Public Health Universitas Indonesia.
Priyono, J., and Yasin, M. (2016) ‘Analisis usia, gaji dan beban tanggungan terhadap produksi home industry sepatu di Sidoarjo (Studi Kasus di Kecamatan Krian), Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 1(1), pp. 95–120.
Puspitasari, S., Supriyanto, and Ginanjar, R. (2019). ‘Faktor - Faktor yang Berhubungan Dengan Kecelakaan Kerja Tertusuk Jarum Suntik Atau Benda Tajam Lainnya Pada Perawat Di RSUD Leuwiliang Kabupaten Bogor Tahun 2018', Jurnal Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 2(2), pp.163–171.
Rakhmawati, J., Suroto, and Setyaningsih, Y. (2022) ‘Apakah Unsafe Action Dan Unsafe Condition Berpengaruh Terhadap Kecelakaan Nelayan ?', Jurnal Keperawatan, 14(1), pp.301–312.
Reason, J. (1990) Human Error. New York: Cambridge university press.
Salmawati, L. (2019) ‘Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Kecelakaan Kerja pada Perawat di Ruang IGD RSU Anutapura Kota Palu', Jurnal Kesehatan Masyarakat, 10(2), pp. 104–112.
Sarwono, P. (2009) Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka.
Sebrina, R. N. F., and Wahyuningsih, A. S. (2021) ‘Unsafe Action pada Pekerja Bagian Produksi di CV Kabupaten Kendal', Indonesian Journal of Public Health and Nutrition, 1(3), pp. 703–712.
Septiana, D. A. (2014) ‘Faktor Yang Mempengaruhi Unsafe Action Pada Pekerja', The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 3(1), pp. 25–34.
Sholehudin, AK. M. (2013) ‘Hubungan Personal Factor dengan Unsafe Action di Unit X- PT. Baja X'. Undergraduate Thesis. Surabaya: Faculty of Public Health Universitas Airlangga.
Siregar, S. (2014) ‘Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kecelakaan Ringan di PT Aqua Golden Mississippi Bekasi'. Undergraduate Thesis. Jakarta: Faculty of Medicin and Health Science Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Suma'mur. (1996) Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes). Jakarta: Cetakan Pertama CV. Haji Mas Agung.
Suma'mur. (2014) Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja (Hiperkes). Jakarta: Sagung Seto.
Suryanto, D. I. D. (2017) ‘Hubungan Kebijakan K3 dan Pengawasan K3 dengan Unsafe Action TKBM'. Undergraduate Thesis. Surabaya: Faculty of Public Universitas Airlangga.
Suryanto, D. I. D. and Widajati, N. (2017) ‘Hubungan Karakteristik Individu dan Pengawasan K3 dengan Unsafe Action Tenaga Kerja Bongkar Muat', The Indonesian Journal of Public Health, 12(1), pp. 51–63.
Terok, Y. C., Adam, D. V. D. D. and Adam, H. (2020) ‘Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Keselamatan dan Kesehatan kerja dan Tindakan Tidak Aman dengan Kejadian Kecelakaan Kerja Pada Kelompok Nelayan di Desa Tambala', Jurnal KESMAS, 9(1), 114–121.
Utami, S. A. (2021) ‘Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Tindakan Tidak Aman (Unsafe Action) Pada Pekerja Bagian Produksi Tambang PT. Arteria Daya Mulia Kota Cirebon Tahun 2021', Journal Of Health Research Science, 1(2), pp. 83–89.
Winarsunu, T. (2008) Psikologi Keselamatan Kerja. Malang: UMM Press.
Yusril, M., Alwi, M. K. and Hasan, C. (2020) ‘Faktor yang Berhubungan dengan Tindakan Tidak Aman (Unsafe Action) Pada Pekerja Bagian Produksi PT. Sermani Steel', Window of Public Health Journal, 1(4), pp. 370–381.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
In order to be accepted and published by The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, Author(s) who submit an article should complete all the review process. The copyright of received articles assigned to the The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health and Department of Safety and Health, Universitas Airlangga as publishers of the journal. The intended copyright includes the rights to publish articles in various forms (including reprints).
The Editorial Team of The Indonesian Journal Of Occupational Safety and Health and Department of Safety and Health strive to ensure that no errors occur in the articles that have been published, both data errors and statements in the article.
Users of this website will be licensed to use materials from this website following the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License. No fees charged. Please use the materials accordingly.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Attribution ” You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
NonCommercial ” You may not use the material for commercial purposes.
ShareAlike ” If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.
How to Submit Articles in OJS
