HUBUNGAN ANTARA KARAKTERISTIK IBU DENGAN KELENGKAPAN IMUNISASI DASAR DI PUSKESMAS WONOKUSUMO KOTA SURABAYA
Downloads
Achmadi. 2006. Imunisasi Mengapa Perlu?. Jakarta: Karya Cetakan I.
Adebiyi, F. 2013. Determinants of Full Child Immunization Among 12-23 Months Old In Nigeria. Thesis. University of The Witwatersrand.
Afriani, T., Andrajati, R., Supardi, S. 2014. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar Pada Anak Dan Pengelolaan Vaksin Di Puskesmas Dan Posyandu Kecamatan X Kota Depok. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan.
Arifianto. 2014. Pro Kontra Imunisasi. Noura Books. Jakarta:113-271.
Etana, B., Deressa, W. 2012. Factors Associated With Complete Imminization Coverage in Children aged 12 - 23 Months in Amboworeda, Central Ethiopia. BMC Public Health, 2012(12): 566. [https://doi.org/10.1186/1471-2458-12-566]
Dwiastuti, P., Prayitno, N. 2013. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Pemberian Imunisasi BCG di Wilayah Puskesmas UPT Cimanggis Kota Depok Tahun 2012. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(1): pp.36-46
Green L.W., dan Kreuter M.W., 1999. Health Promotion Planning: An Educational and Ecological Approach 3rd Edition. California: Mayfield Publishing Co.
Indrawan, I. B. M. 2014. Hubungan Pegetahuan Serta Dukungan Keluarga dengan Peran Kader dalam Pencapaian UCI Kelurahan. Jurnal Berkala Epidemiologi, 2(1): pp.83-92.[https://doi=10.20473/jbe.V2I12014.83-92]
Isnayni, E. 2016. Hubungan Karakteristik Ibu dan Peran Keluarga (Inti dan Non Inti) dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar pada Bayi di Puskesmas Pucuk Kabupaten Lamongan.Jurnal Berkala Epidemiologi, 4(3): pp.360-370. [https://doi=10.20473/jbe.V4I32016.360-370]
Luke, J. S. 2014. Family Factors Associated With Immunization Uptake In Children Aged Between 12-59 Months: A Household Survey In Kakamega Central District, Western Kenya. Thesis. Auckland University of Technology.
Menteri Kesehatan RI. 2016. Pusdatin Kemenkes Profil Kesehatan Indonesia. Indonesia: Kementerin Kesehatan RI.
Ningrum, P. E. 2008. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kelengkapan Imunisasi Dasar Pada Bayi di Puskesmas Bayudono Kabupaten Boyolali.
Octaviani, F. A. 2015. Faktor yang Mempengaruhi Penolakan Ibu Terhadap Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap di Wilayah Puskesmas Kamoning Kabupaten Sampang Tahun 2014. Skripsi. Universitas Airlangga.
Pratiwi, L. N. 2012. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Status Imunisasi Dasar pada Balita Umur 12-23 Bulan di Indonedia Tahun 2010. Skripsi. Universitas Indonesia.
Rahmawati, A., I. 2014. Faktor yang Mempengaruhi Kelengkapan Imunisasi Dasar di Kelurahan Krembangan Utara. Jurnal Berkala Epidemiologi, 2(1): pp: 59-70. [https://doi=10.20473/jbe.V2I12014.59-70]
Ramadhani, R. B. 20130. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelengkapan Imunisasi Dasar Balita di Desa Balegondo Kecamatan Ngariboyo Kabupaten Magetan. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta
Ranuh, I. G. N., Suyitno, H., Hadinegoro, S.R.H., Kartasasmita, C.B. 2011. Pedoman Imunisasi di Indonesia. Edisi Ketiga. Jakarta: Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia.
Rini, A. P. 2009. Hubungan Antara Karakteristik Ibu, Jumlah Anak dan Pengetahuan Ibu Terhadap Status Kelengkapan Imunisasi Dasar pada
Bayi di Kelurahan Wonokusumo Kecamatan Semampir Surabaya Tahun 2008. Skripsi. Universitas Airlangga.
Rizqiwan, A., 2008. Faktor yang Mempengaruhi Ibu dalam Ketidakikutsertaan Balitanya ke Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio di Wilayah Kerja Puskesmas Mulyorejo Surabaya. Skripsi. Universitas Airlangga.
Sarafino, E. P. 2006. Health Psychology: Biopsychosocial Interaction 5thed. New York: John Willey and Sons, Inc.
Siska, P. 2010. Hubungan Kepatuhan Melakukan Imunisasi Dasar Dengaan Angka Kejadian PD31 Pada Anak SDN 01 Pondok Labu Jakarta Selatan.
Sugiarti. 2014. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Ibu dalam Pemberian Imunisasi Dasar pada Balita. Jurnal Kebidanan Griya Husada.
Triana, V. 2016. Faktor Yang Berhubungan Dengan Pemberian Imunisasi Dasar Lengkap Pada Bayi Tahun 2015. Jurnal Kesehatan Masyarakat Andalas, 10(2): pp.123-135.
- The authors agree to transfer the transfer copyright of the article to The Indonesian Journal of Public Health effective if and when the paper is accepted for publication.
- Authors and other parties are bound to the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License for the published articles, legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-NC-SA), implies that:
- Attribution ” You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
- NonCommercial ” You may not use the material for commercial purposes.
- ShareAlike ” If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.