Principal Component Analysis (PCA) untuk Mengatasi Multikolinieritas terhadap Faktor Angka Kejadian Pneumonia Balita di Jawa Timur Tahun 2014
Downloads
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. 2015. Profil Kesehatan Jawa Timur 2014. Surabaya, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. Tersedia di: www.depkes.go.id/resources/.../profil/PROFIL...PROVINSI_2014/15_Jatim_2014.pdf. [diakses 12 Januari 2017].
Hartati, S. 2011. Analisis Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Pneumonia pada Anak Balita di RSUD Pasar Rebo Jakarta. Tesis. Universitas Indonesia. Tersedia di: <https://lib.ui.ac.id/file?file=digital/20282632-T Susi Hartati.pdf. [17 Februari 2017].
Kementerian Kesehatan RI. 2015. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2014. Jakarta, Kementerian Kesehatan RI. Tersedia di: www.depkes.go.id/.../profil-kesehatan-indonesia/profil-kesehatan-indonesia-2014.pdf. [diakses 12 januari 2017].
Lestari, C.S.W., Emilianan Tjitra dan Sandjaja. 2009. Dampak Status Imunisasi pada Anak Balita Di Indonesia Terhadap Kejadian Penyakit. Media Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Badan Litbang Kesehatan hal. S5–S12.
Magfiroh, F., I Nyoman, L., dan Purhadi. 2015. Pemodelan Kasus Pneumonia Balita di Kota Surabaya dengan Geographically Weighted Poisson Regression dan Flexibly Shaped. Skripsi. Surabaya: FMIPA Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Statistika.
Notoadmojo. 2007. Promosi Kesehatan (Blum, Planning for Health Development). Jakarta: Rineka Cipta. Tersedia pada: [e-journal]: http:// wp-content/uploads/2015/11/109-114-ZARAZ-ONA.pdf. diakses 31 Juli 2017].
Prabu. 2009. Faktor Resiko ISPA pada balita. Tersedia pada: [e-journal]:http://putraprabu.wordpress.com/2009/01/15/faktorrisiko-ispa-pada-balita/ [diakses 24 Juni 2017].
Soemartini. 2008. Principal Component Analysis Sebagai Salah Satu Metode Mengatasi Masalah Multikolinieritas. Jatinangor: FMIPA Universitas Padjadjaran. [e-journal]. 6(5). pp.1–9. Tersedia di: https://elmurobbie.files.com/2009/06/principal-component-analyss-pca2.pdf.[diakses 20Juni 2017].
Sudrajat, A. 2016. PCA dalam mengatasi Multikolinieriatas pada Faktor Mempengarui AHH penduduk Jawa Timur Tahun 2014. Surabaya: FKM, Universitas Airlangga.hal: 34–35.
Sunaryo, S. 2011. Mengatasi Masalah Multikolinieritas dan Outlier dengan Pendekatan ROBPCA (Studi Kasus Analisis Regresi Angka Kematian Bayi di Jawa Timur). Skripsi Surabaya : FMIPA Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Statistika. [e-journal]. 6(5). pp.1–9. Tersedia di: download.portalgaruda.org/article.php?article=143945&val=980/download/documents/ipi14395.pdf. [diakses 20 Juni 2017].
Copyright ©2022 Jurnal Biometrika dan Kependudukan (Journal of Biometrics and Population)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
1. Copyright of all journal manuscripts is held by the Jurnal Biometrika dan Kependudukan.
2. Formal legal provisions to access digital articles of the electronic journals are subject to the provision of the Creative Commons Attribution-ShareAlike license (CC BY-NC-SA), which means that Jurnal Kesehatan Biometrika dan Kependudukan to keep, transfer media/format, manage in the form of databases, maintain, and publish articles.
3. Published manuscripts both printed and electronic are open access for educational, research, and library purposes. Additionally, the editorial board is not responsible for any violations of copyright law.