Tingkat Pengetahuan dan Sikap Mahasiswi tentang Tablet Tambah Darah dalam Upaya Pencegahan Anemia
Downloads
Remaja putri rentan terhadap defisiensi zat besi. Hal ini karena menstruasi yang dialami remaja putri memungkinkan banyaknya kehilangan darah, sehingga kebutuhan gizi, termasuk zat besi akan bertambah seiring dengan menstruasi. Dalam mengatasi potensi anemia, salah satu suplemen yang digunakan adalah tablet tambah darah. Tablet tambah darah bermanfaat untuk menggantikan kehilangan zat besi akibat menstruasi dan dapat memenuhi kebutuhan zat besi yang tidak dapat dipenuhi dari makanan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap mahasiswi Universitas Airlangga terkait tablet tambah darah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif observasional dengan menggunakan metode kuantitatif dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah non random sampling. Responden dalam penelitian adalah mahasiswi aktif jenjang S1 Universitas Airlangga di Kota Surabaya, berusia 17-23 tahun. Penelitian ini diikuti oleh 103 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 4,8% responden mempunyai tingkat pengetahuan rendah, 54,4% mempunyai tingkat pengetahuan sedang, dan 40,8% mempunyai tingkat pengetahuan tinggi. Selain itu, sebagian besar responden yaitu sebesar 94,2% memiliki sikap yang positif, sedangkan 5,8% memiliki sikap negatif terkait tablet tambah darah. Pengetahuan mahasiswi masih perlu ditingkatkan, agar sikap dan kesadaran terkait tablet tambah semakin baik.
Agustina, (2019) Analisis Pengetahuan Terhadap Kepatuhan Remaja Putri dalam Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah Untuk Pencegahan Dan Penanggulangan Anemia Gizi Besi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Masyarakat Vol.11 Edisi 4, 2019.
Aryandhito, WN. (2009). Ilmu Gizi menjadi sangat Mudah Jakarta: EGC.
Astutik, R. Y., & Ertiana, D. (2018). Anemia Dalam Kehamilan (1st ed.). CV. Pustaka Abadi.
Ekasanti, I., Adi, A.C., Yono, M., Nirmala, F.dan Isfandiari, M.A., (2020) Determinants of Anemia among Early Adolescent Girls in Kendari City. Amerta Nutrition 4: 271-279.
Firmansyah, R. S., & Fazri, A. N. (2022) Hubungan Sikap Remaja Putri Tentang Anemia Dengan Upaya Pencegahan Anemia Di SMKN 1 Cilimus Kabupaten Kuningan Tahun 2020. Journal of Nursing Practice and Education, 2(02), 109–117.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, (2019) Laporan Nasional Riskesdas 2018. Jakarta : Lembaga Penerbit Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, (2021) Buku Pedoman Penatalaksanaan Pemberian Tablet Tambah Darah. Jakarta : Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Listiana, A. (2016) Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Gizi Besi Pada Remaja Putri Di SMK N 1 Terbanggi Besar Lampung Tengah. Jurnal Kesehatan. 7(3): 455-469.
Mandagi, I. V. (2022) Pengetahuan Remaja Putri tentang Manfaat Tablet FE dalam Upaya Pencegahan Anemia di SMAN 6 Model Sigi. Jurnal Kolaboratif Sains. 3(5).
Musniati, N., Fitria, (2022) Gambaran Pengetahuan dan Sikap tentang Anemia pada Remaja Puteri. Journal of Health Research Science 2(02) 76-83.
Notoatmodjo, S. (2011) Kesehatan Masyarakat. Jakarta: Rineka Cipta.
Risva, T. C., Suyatno, M. Zen., (2016) Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kebiasaan Konsumsi Tablet Tambah Darah sebagai Upaya Pencegahan Anemia pada Remaja Putri (Studi pada Mahasiswa Tahun Pertama di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro). Jurnal Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro, 4(3).
Simanungkalit, S. F., & Simamarta, O. S. (2019) Pengetahuan dan Perilaku Konsumsi Remaja Putri yang Berhubungan dengan Status Anemia. Buletin Penelitian Kesehatan, 47(3), 175-182.
Tayel, D. I., & Ezzat, S. (2015). Anemia and its associated factors among adolescents in Alexandria, Egypt. International Journal of Health Sciences and Research, 5(10), 260–271.
Wawan., Dewi, M. (2010) Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia.Yogyakarta : Nuha Medika.
World Health Organization, "Ž(2011) Prevention of iron deficiency anaemia in adolescents. WHO Regional Office for South-East Asia. Diakses dari https://www.apps.who.int/iris/handle/10665/205656
Copyright (c) 2023 Jurnal Farmasi Komunitas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
In order to be accepted and published by JFK, author(s) submitting the article manuscript should complete all the review stages. By submitting the manuscript, the author(s) agreed to these following terms:
1. Copyright of the article is transferred to the journal (JFK), by the knowledge of the author, whilst the moral right of the publication belongs to the author. The intended copyright includes the rights to publish articles in various forms (including reprints). JFK maintain the publishing rights to the published articles.
2. The formal legal aspect of journal publication accessibility refers to the Creative Commons Attribution-Non-Commercial-Share Alike (CC BY-NC-SA), which implies that the publication can be used for non-commercial purposes in its original form.
3. Every publication (print/electronic) is open access for educational, research, and library purposes. In addition to the objectives mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright infringement
The Copyright Transfer Agreement Form can be downloaded ON THIS FORM.
Jurnal Farmasi Komunitas (JFK) by Unair is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.