Analisis Hubungan Rasionalitas Penggunaan Obat Antihipertensi dengan Keberhasilan Terapi Pasien Rawat Inap Rumah Sakit X Tahun 2022

Hipertensi JNC VIII Keberhasilan Terapi Rasionalitas

Authors

May 31, 2024

Downloads

Hipertensi adalah penyakit tidak menular dan berbahaya apabila tidak ditangani dengan benar. Di RSUD X Surakarta, hipertensi termasuk dalam 10 penyakit terbesar. Rasionalitas penggunaan obat diindikasikan dengan 6 ketepatam yaitu tepat diagnosis, indikasi, obat, dosis, cara penggunaan, dan waktu pemberian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara rasionalitas dengan keberhasilan terapi pasien hipertensi. Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang bersifat deskriptif. Sampling dengan metode purposive sampling, dengan cara retrospektif pada rekam medis tahun 2022 dari pasien hipertensi rawat inap di RSUD X. Analisis univariat untuk melihat jumlah penggunaan obat hipertensi yang rasional dan jumlah keberhasilan terapi dengan cara menghitung persentasenya. Sedangkan analisis bivariat untuk menentukan hubungan antara rasionalitas dengan keberhasilan terapi hipertensi di RSUD X, diolah dengan SPSS 26 menggunakan pengujian paired T-test dan chi-square. Hasil penelitian dari 97 sampel menunjukkan bahwa dari segi rasionalitas penggunaan obat semua pasien telah mendapat tepat obat, dosis, cara pemberian, dan waktu pemberian akan tetapi 11 pasien tidak tepat dalam diagnosis dan indikasinya.  Keberhasilan terapi dapat dilihat dari parameter tekanan darah (TD), apakah TD pasien saat masuk rumah sakit dan setelah keluar rumah sakit mengalami perbaikan sampai keadaan normal. Hasil hasil paired T test maupun chi-square dengan nilai sig. 0,00 <0,05. Kesimpulan dari penelitian ini ada hubungan antara keberhasilan terapi dengan rasionalitas terapi obat yang diberikan.