Analisis Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Program Rujuk Balik (PRB) di Apotek Kabupaten "A” Dengan Metode ATC/DDD dan DU 90%
Downloads
Hipertensi adalahckondisi dimanactekanancdarah tinggi (sistolik>140cmmHg ataucdiastolik>90 mmHg) yang menetap. Hipertensictermasuk salah satu penyakit kronis yang membutuhkancpengobatan jangkacpanjang. Pasienchipertensi yang mengikuti Program RujukcBalik memerlukancpengobatan jangka panjangcsehingga perlunya dilakukancevaluasi. Oleh karena itu penelitian ini dilakukan untuk mengetahui konsumsi obatcantihipertensi pasien PRB dengan metode ATC/DDD dan DU 90%. Penelitian menggunakan rancangan crosscsectional dan pengambilan data secara retrospektif. Sampel penelitian adalah pasienchipertensi yang mengikuti PRBcpada periode Januari-Desemberc2021. Data yang diambilcberupa data penggunaancobat hipertensi pada Apotek X dan Apotek Y kemudiancdianalisis dengan metode Anatomical TherapeuticcChemical Defined DailycDose (ATC/DDD). Hasil penelitian menunjukkan bahwa antihipertensi terbanyak adalah golongan CCB yaitu amlodipine dengan 3212,5 DDD/KPRJ di Apotek X dan 1075,833 di Apotek Y. Obat yang masuk dalam segmen DU 90% adalah amlodipine, candesartan, lisinopril, bisoprolol, ramipril, dan furosemide pada Apotek X serta amlodipine, candesartan, ramipril, furosemide, dan hidrochlorothiazid pada Apotek X. Kesesuaian penggunaan obat dengan FORNAS adalah 62,285% di Apotek X dan 68,75% di Apotek Y.
Adolof, L. N. D., Winda, L. N., dan Melia, T. R. M. (2019) ‘Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Rawat Inap Di Rsud Sk Lerik Kupang Tahun 2018 Dengan Metode ATC/DDD dan DU 90%.', CHMK Pharmaceutical Scientific Journal, 2(2), pp. 55-61.
Balitbang Kemenkes RI. (2018). Riset Kesehatan Dasar 2018. Balitbang Kemenkes RI. Jakarta.
Destiani, D. P., Rhofianingrum, R., H. Eli., F. Ellin., dan N. Syahrul. (2016) ‘Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Di Fasilitas Kesehatan Rawat Jalan Pada Tahun 2015 Dengan Metode ATC/DDD.', Farmaka 14(2), pp. 19-25. doi: 10.24198/jf.v14i2.9287
Dipiro J.T., Talbert R.L., Yee G.C., Matzke G.R., Wells B.G. and Posey L.M. (2011) Pharmacotherapy: A Pathophysiologic Approach, 8th ed., Mc Graw Hill. United State of America.
Giles, T.D., Materson, B.J., Cohn, J.N., dan Kostis, J.B.B. (2009) Definition and Classification of Hypertension: An Update, J Clin Hypertens, 11(11), pp. 611–614. doi: 10.1111/j.1751-7176.2009.00179.x
Kementrian Kesehatan R1. (2014) Pedoman Penerapan Formularium Nasional. Kementrian Kesehatan. Jakarta.
Kementrian Kesehatan RI. (2004) Undang-Undang RI Nomor 40 Tahun 2004 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN). Lembaran Negara Republik Indonesia, Jakarta.
Kurniapuri, A., dan Supadmi, W. (2015) ‘Pengaruh Pemberian Informasi Obat Antihipertensi Terhadap Kepatuhan Pasien Hipertensi di Puskesmas Umbulharjo I Yogyakarta Periode November 2014.', Majalah Farmaseutik, 11(1), pp. 268-274. doi: 10.22146/farmaseutik.v11i1.24115
Lolita, L., dan Istiani, A. (2019) ‘Evaluasi Kerasionalan Dan Kuantitas Penggunaan Antihipertensi Pada Pasien Gagal Jantung Di Instalasi Rawat Inap Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping Yogyakarta.', Jurnal Ilmiah Farmasi, 15(1), pp. 37-50. Doi: 10.20885/jif.vol15.iss1.art5
Lutsina, N. W., Dzakwan, M., dan Oetari, RA. (2018) ‘Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi pada Pasien Rawat Inap di Rsup Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten Tahun 2010 dengan Metode ATC/DDD.', CHMK Pharmaceutical Scientific Journal 1(3), pp. 10-15.
Prasetyo, E., Oetari., dan Wijayanti Tri. (2015) ‘Evaluasi Penggunaan Obat Antihipertensi pada Penyakit Hipertensi Disertai Gagal Ginjal Kronik (ICD I12, 0) Pasien Geriatri Rawat Inap di RSUD AW Sjahranie Samarinda pada Tahun 2012 dan 2013 dengan Metode ATC/DDD.', Jurnal Farmasi Indonesia, 12(1), pp. 23-32.
Ulfa, I., dan Kautsar, A. P. (2019) Drug Utilization Research Obat Antihipertensi Pada Pasien Rawat Jalan Tahun 2018 Di Rumah Sakit Paru Dr Ha Rotinsulu Dengan Metode ATC/DDD: Cross-Secticonal Study.', Farmaka 17(2), pp. 71-79. doi: 10.24198/jf.v17i2.23122
Wahyuningsih, Wiwin., dan Arsi, A. A. (2021) ‘Pengetahuan dan Perilaku Kesehatan Penderita Hipertensi Anggota Prolanis Puskesmas Jatinom Kabupaten Klaten.', Solidarity 10 (1), pp. 108-120.
WHO Collaborating Centre for Drug Statistics Methodology. (2021) Guidelines for ATC Classification and DDD assignment 2022. Norwegian Institute of Public Health. Oslo.
WHO Int WG for Drug Statistics Methodology. (2003) Introduction to Drug Utilization Research Solutions. World Heath Organization. Oslo.
World Health Organization (WHO). (2015) Raised Blood Pressure. Global Health Observatory Data, Geneva: WHO; http://www.who.int/gho/en/. Desember 2021.
Copyright (c) 2023 Jurnal Farmasi Komunitas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
In order to be accepted and published by JFK, author(s) submitting the article manuscript should complete all the review stages. By submitting the manuscript, the author(s) agreed to these following terms:
1. Copyright of the article is transferred to the journal (JFK), by the knowledge of the author, whilst the moral right of the publication belongs to the author. The intended copyright includes the rights to publish articles in various forms (including reprints). JFK maintain the publishing rights to the published articles.
2. The formal legal aspect of journal publication accessibility refers to the Creative Commons Attribution-Non-Commercial-Share Alike (CC BY-NC-SA), which implies that the publication can be used for non-commercial purposes in its original form.
3. Every publication (print/electronic) is open access for educational, research, and library purposes. In addition to the objectives mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright infringement
The Copyright Transfer Agreement Form can be downloaded ON THIS FORM.
Jurnal Farmasi Komunitas (JFK) by Unair is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.