Hidrogen Sulfide Level and Respiratory Complaints of Officer in Garbage Management Super Depo Sutorejo Surabaya
Downloads
Garbage is one source of air pollution. Hydrogen Sulfide (H2S) is a result of the decomposition of garbage thathas an odor like rotten eggs, that will cause odor in the surrounding area. The respiratory system is the most sensitive organ for H2S in the air, so if exposed to this gas continuously can cause respiratory complaints in humans. The purpose of this study was to analyze the levels of H2S in the Super Depo Sutorejo and respiratory complaints on officers. This study used an observational study with cross-sectional approach. The samples were 21 people. Data were analyzed decriptively. H2S measurements held at two spot in the morning and afternoon. The results showed H2S levels between 0.6 μg/m3 -1,4 μg/m3. The result was still below the quality standard East Java Governor Regulation Number 10 of 2009 which is 42 μg/m3 or 2 ppm. 16 people (76.2%) had experienced respiratory complaints. Perceived respiratory complaints included cough (57.1%), shortness of breath (23.8%) and itchy throat (52.4%). The conclusion of this study was H2S levels in Super Depo Sutorejo still below the quality standard established and the most respiratory complaints suffered by officer was cough.
Alsagaf, H dan Mukty, H.A. (2005). Dasar-dasar Ilmu Penyakit Paru. Surabaya: Airlangga University Press.
Areiens, E.J, E Mustchler, A.m Simonis. (1994). Toksikologi umum. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Ariesa, D. (2010). Kualitas Fisik dan Kimia Udara dalam Ruangan Rumah Kompos Bratang Pemerintah Kota Surabaya. Skripsi. Surabaya: Universitas Airlangga
ATSDR (Agency for Toxic Substance sand Disease Registry). (2000). Toxicological Profile for Hydrogen Sulfide. US Department of Health and Human Services.
Public Health Services. Agency for Toxic Substance and Disease Registry. http:/www.atsdr. cdc.gov/toxprofiles/tp114.pdf//diakses 15 Oktober 2015.
Chandra, B. (2007). Pengantar Kesehatan Lingkungan. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC.
Depkes R.I. (2009). Pedoman Pengendalian Penyakit ISPA. diakses 15 Oktober 2015.
Gusnita, D. (2010). Pencemaran Logam Berat Timbal di Udara dan Upaya Penghapusan Bensin Bertimbal.
Jurnal Lapan Vol. 13 No. 3 hal 95–101. Bandung. Hartini, E dan Kumalasari, RJ. (2014). Faktor-faktor
Paparan Gas Amonia dan Hidrogen Sulfida terhadap Keluhan Gangguan Kesehatan pada Pemulung di TPA Jatibarang Kota Semarang. Skripsi. Semarang: Universitas Dian Nuswantoro.
International Programme on Chemical Safety (IPCS). (1981). Environmental Health Criteria (EHC) 19, Hidrogen Sulfide. Geneva: WHO.
Keputusan Menteri Lingkungan Hidup nomor 50 tahun (1996) tentang Baku Tingkat Kebauan.
Khumaidah. (2009). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Gangguan Fungsi Paru pada Pekerja Mebel PT. Kota Jati Furnindo Desa Suwawal Kecamatan Mlonggo Kabupaten Jepara. Tesis. Semarang: Universitas Diponegoro.
Listautin. (2012). Pengaruh Lingkungan Tempat Pembuangan Akhir Sampah, Personal Hygiene dan Indeks Massa Tubuh (IMT) terhadap Keluhan Kesehatan pada Pemulung di Kelurahan Terjun Kecamatan Medan Marelan. Tesis. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Mardiani, E. (2006). Hubungan Kualitas Udara Ambien dan Vektor terhadap Gangguan Keluhan Saluran Pernapasan dan Saluran Pencernaan di Sekitar Tempat Pembuangan Akhir Sampah. Skripsi. Surabaya: Universitas Airlangga.
Meirinda. (2008). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kualitas Udara dalam Rumah di sekitar Tempat Pembuangan Akhir Sampah di Kelurahan
Terjun Kecamatan Medan Marelan. Skripsi. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Mukono. (2005). Toksikologi Lingkungan. Surabaya: Airlangga University Press.
Notoatmojo. (2003). Ilmu Kesehatan Masyarakat, Prinsip-prinsip Dasar. Jakarta: PT. Asdi Mahasatya.
Notoatmojo. 2005. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
OSHA. (2005). The Fact About Hidrogen Sulfide. https:// www.osha.gov/OshDoc/data_Hurricane_Facts/ hydrogen_sulfide_fact.pdf diakses 15 Oktober 2015.
Peraturan Gubernur Jawa Timur nomor 10 tahun 2009 Tentang Baku Mutu Udara Ambien dan Emisi Sumber Tidak Bergerak.
Putri, G.L. (2015). Kadar H2S, NH3 dan CH4 Serta Keluhan Kesehatan Petugas di Super Depo Sutorejo Surabaya.
Skripsi. Surabaya: Universitas Airlangga.
Raj, J.B. (2013). Effect of Cigarette Smoking on Forced Expiratory Lung Volumes in Asymptomatic Smokers. Jurnal IJCRR. Vol 05 No. 10 hal 38-42. India.
Salamah, U. (2014). Konsentrasi Ammonia dan Keluhan Kesehatan Pekerja di Rumah Pemotongan Hewan Pegirian Surabaya. Skripsi. Surabaya: Universitas Airlangga.
Setyawati. (1994). Kecelakaan Kerja Kronis, Kajian terhadap Tenaga Kerja, Penyusunan Alat Ukur serta Hubungan Alat ukur dan Produktivitas. Tesis. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.
Sianipar, R.H. (2009). Analisis Risiko Paparan Hidrogen Sulfida Pada Masyarakat Sekitar TPA Sampah Terjun Kecamatan Medan Marelan. Tesis. Medan: Universitas Sumatera Utara.
Siswanto, A. (1991). Penyakit Paru Kerja. Surabaya: Balai Hiperkes dan Keselamatan Kerja.
Slamet, J.S. (2002). Kesehatan Lingkungan. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
Soedomo, M. (2001). Pencemaran Udara (Kumpulan Karya Ilmiah). Bandung: Penerbit ITB.
Soemarwoto, O. (2004). Ekologi Lingkungan Hidup dan Pembangunan. Jakarta: Penerbit Djambatan.
Suma'mur. (2009). Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: Gunung Agung.
U.S EPA. (2003). Integrated Risk Information System Toxicity Summary for Hydrogen Sulfide.http:/www. epa.gov/iris diakses 15 Oktober 2015.
Widyaningsih. (2008). Pengaruh Keadaan Sosial Ekonomi, Gaya Hidup, Status Gizi, dan Tingkat Stress terhadap Tekanan Darah. Jurnal Gizi dan Pangan Vol. 3 No. 1 hal 1-6. Bogor: FEMA IPB
2. Formal legal provisions to access digital articles of electronic journal are subject to the provision of the Creative Commons Attribution-ShareAlike license (CC BY-NC-SA), which means that Jurnal Kesehatan Lingkungan is rightful to keep, transfer media/format, manage in the form of databases, maintain, and publish articles.
3. Published manuscripts both printed and electronic are open access for educational, research, and library purposes. Additionally, the editorial board is not responsible for any violations of copyright law.
JKESLING by UNAIR is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.