Input Factor Analysis of Aedes Aegypti Controlling in Port Health Ofï¬ ce Class II Semarang Territory
Downloads
Dinas Kesehatan Kota Semarang. (2013). Profil Kesehatan Kota Semarang. Semarang. Dirjen PP dan PL Kemenkes RI. (2002). Pedoman Survei Entomologi DBD. Jakarta: Dirjen PP dan PL Kemenkes RI. Dirjen PP dan PL Kemenkes RI. (2007). Ekologi dan Aspek Perilaku Vektor. Jakarta: Dirjen PP dan PL Kemenkes RI. KKP Kelas II Semarang. (2015). Anggaran Biaya Kegiatan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II Semarang Tahun 2015. Semarang. Kemenkes RI. (2007). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 431/MENKES/SK/IV/2007 tentang Pedoman Teknis Pengendalian Risiko Kesehatan Lingkungan di Pelabuhan/ Bandara/ Lintas Batas dalam Rangka Karantina Kesehatan. Jakarta. Kemenkes RI. (2011). Peraturan Menteri Kesehatan RI No. 2348/MENKES/Per/ XI/2011 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 356/Menkes/ Per/Iv/2008 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Kesehatan Pelabuhan. Jakarta: Kemenkes RI. Kemenkes RI. (2012). Pedoman Penggunaan Insektisida (Pestisida) dalam Pengendalian Vektor. Jakarta: Kemenkes RI. Muï¬ dz, M. (2016). Evaluasi Input Sistem Surveilans Demam Berdarah Dengue di Dinas Kesehatan Kab. Tegal. Unnes Journal of Public Health, Vol. 5, No. 2, Tahun 2016, Hal. 156–166. Rahmadi, R. (2016). Kajian Efektivitas Kegiatan Pengendalian Nyamuk Aedes aegypti terhadap
Penurunan Kejadian Demam Berdarah Dengue. Skripsi. Surabaya: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Airlangga. Rahmawati, SL, Nurjazuli dan M. Raharjo. (2012). Evaluasi Manajemen Lingkungan Pengendalian Vektor dalam Upaya Pemberantasan Penyakit Malaria di Kota Ternate. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia. Vol. 2, No.1, 2012. Soegijanto, S. (2012). Demam Berdarah Dengue. Surabaya: Airlangga University Press. Soekanto, S. (1982). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT. Raja Graï¬ ndo Persada. Song, CS. (2008). Pengertian Waktu. http://id.shvoong. com/pengertian- waktu diakses pada 8 Juni 2016. Supono, RA. (2006). Penerapan Teknologi Informasi pada Dunia Kedokteran: Peluang dan Hambatan Penerapan Pengobatan Jarak jauh berbasis Internet di Negara Berkembang, Jurnal Sistem Informasi Vol. 3, No. 1, 2006. Hal. 1–4. Susanti, L dan H. Boesri. (2012). Insektisida Sipermethrin 100 G/L terhadap Nyamuk dengan Metode Pengasapan. Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol. 7, No.2, 2012, Hal. 156–163. Susanto, A. (2004). Sistem Informasi Akuntansi.https:// scholar.google.co.id/scholar?q=Susanto,+A.+ 2004.+Sistem+Informasi+Akuntansi&hl=id&a s_sdt=0&as_vis=1&oi=scholart&sa=X&ved=0ahU KEwiDl_HbmqTNAhWHPI8KHdbHBQ4QgQMIFzAA diakses pada 9 Juni 2016. WHO. (1981). Health Programme Evaluation: Guiding Principles for Its Application in the Managerial Process for National Health Development. Geneva: WHO. WHO. (2012). Demam Berdarah Dengue Diagnosis, Pengobatan, Pencegahan dan Pengendalian. Jakarta: EGC.
2. Formal legal provisions to access digital articles of electronic journal are subject to the provision of the Creative Commons Attribution-ShareAlike license (CC BY-NC-SA), which means that Jurnal Kesehatan Lingkungan is rightful to keep, transfer media/format, manage in the form of databases, maintain, and publish articles.
3. Published manuscripts both printed and electronic are open access for educational, research, and library purposes. Additionally, the editorial board is not responsible for any violations of copyright law.
JKESLING by UNAIR is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.