Efektifitas Propolis Pada Perbaikan Histopatologi Hepar Mencit Betina yang Dipapar Logam Berat Pb Asetat
Downloads
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh propolis terhadap gambaran histopatologi hati pada mencit (Mus musculus) betina yang terpapar timbal asetat. Subjek penelitian adalah 25 ekor mencit galur BALB / C dengan berat rata-rata 25-35 gram berumur 8 minggu, dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan dan terdiri dari 5 ekor per kelompok. Kelompok K diberi larutan Tween 80 dengan dosis 0,5 mg / kg BB selama 20 hari berturut-turut. Kelompok K + yang hanya diberi timbal asetat dengan dosis 10 mg / kg BB secara oral selama 10 hari. P1, P2, P3 diberikan larutan timbal asetat 10 mg / kg BB secara oral selama 10 hari. 10 hari berikutnya diberikan propolis dengan dosis P1 200 mf / kg BB, P2 400 mg / kg BB, P3 800 mg / kg BB. Pada hari ke 21 mencit dibedah untuk mengamati tingkat kerusakan yang terjadi. Semua data dilakukan menggunakan uji statistik dengan uji Kruskal Wallis dan jika terdapat perbedaan yang nyata antar kelompok perlakuan (p <0,05) maka dilanjutkan uji Mann-Whitney. Hasil penelitian diperoleh bahwa propolis lebah dapat memperbaiki kerusakan sel hati mencit betina yang terpapar timbal asetat. Peningkatan dosis propolis tidak efektif dalam memperbaiki kerusakan sel hati mencit betina yang terpapar timbal asetat.
Adams L.A and P. Angulo. 2006. Treatment of non alcoholic fatty liver disease. Postgrad Med. 82: 315-22.
Arimbi, A. Azmijah, R. Darsono, H.Plumerastuti, T.V. Widiyatno, D.
Legowo .2013. Buku Ajar Patologi Umum Veteriner. Airlangga University Press. Surabaya. 9-10.
Darmono. 2001. Lingkungan Hidup dan Pencemaran. Hubungan dengan Toksikologi Senyawa Logam. Penerbit Universitas Indonesia (UI Press). 109, 112, 140.
Dedy, S. 2008. Pengaruh Proteksi Vitamin C terhadap enzim Transminaze dan gambaran histopatologi hepar mencit. yang dipapar plumbum (Tesis) Sumatra Utara. Universitas Sumatra Utara.
Jin X, L. Ling-Jun, W. Chen, W. Xiao-Feng, F. Wen-Yu and X. Li-Hong. 2008. Lead induces oxidative oxidative strass, DNA
damage and alteration of p53, Bax and Bcl-2 expression in mice. Food and Chem Tox. 46: 1488-1494.
Krell, R. 1996. Value added product from beekeeping. http://www.fao.org/docrep/w0076e
Krisnasari, D, K. Diah, S. Hidayat, R.B.A Viva. 2014. Efek propolis terhadap fungsi dan perlemakan hati tikus putih (Rattus norvegicus) model Hiperkolesterolemia. Jurusan Kedokteran.FKIK. Universitas Jendral Soedirman. Purwokerto.
Krisnatuti, D dan S. Yenrina .2005. Menyiapkan makanan pendamping ASI. Pustaka Swara. Jakarta.
Lu, F.C. 1995. Toksikologi dasar, azas, organ sasaran dan penilaian resiko. Edisi Kedua. Jakarta. Penerbit UI. Hal. 224-235.
Nakajima, Y .2009. Comparison of bee products based on assays of antioksidant capacities. BMC Complementary and Alternative Medicine.
Ressang, M.D. 1984. Patologi khusud veteriner. Edisi kedua. Team Leader IFAD Project : Bali cattle disease investigation unit.
Denpasar. Bali 45-46.
Sipos, P, K. Szentmihalyl, E. Feher, M. Abaza, M. Szilsgyl and A. Blazovics .2003. Some effects of lead contamination on liver and
gallbladder bile. Acta Biol Szegediensia. 47()1-4): 139-142.
Wardhayani, S. 2006. Analisis resiko pencemaran bahan toksik timbal (Pb) pada sapi potong di tempat pembuangan akhir (TPA) sampah jatibarang (Tesis). Fakultas Kesehatan Lingkungan
Universitas Diponegoro.
Widjaya, S. 1997. Antioksidan pertahanan tubuh terhadap efek oksidan dan radikal bebas. Maj. Ilm Fak Kedok. Usakti. 16(1):162.
Veterinary Medicine Journal by Unair is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. The Journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The Journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA).