Penelitian Retrospektif: Gambaran Pasien Baru Kusta

kusta epidemiologi retrospektif

Authors

  • Icha Aisyah
    icha_habsyie@yahoo.com
    Departemen/Staf Medik Fungsional Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga/Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya, Indonesia
  • Indropo Agusni Departemen/Staf Medik Fungsional Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga/Rumah Sakit Umum Daerah Dr. Soetomo Surabaya, Indonesia
May 2, 2018

Downloads

Latar belakang: Kusta adalah penyakit menular, menahun, yang disebabkan oleh Mycobacterium leprae. Penyakit kusta menyerang saraf tepi, kulit dan jaringan tubuh lainnya kecuali susunan saraf pusat. Endemis di beberapa negara di kawasan Asia Tenggara, Amerika dan Afrika. Tujuan: Mengevaluasi gambaran pasien baru kusta Unit Rawat Jalan (URJ) Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya periode tahun 2011-2015. Metode: Penelitian retrospektif dengan meneliti catatan medik pasien kusta di Divisi Kusta URJ Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin RSUD Dr. Soetomo Surabaya selama Januari 2011 sampai Desember 2015. Hasil: Jumlah pasien kusta adalah 713 pasien. Kelompok umur terbanyak adalah 15-34 tahun (45,1%), jenis kelamin terbanyak adalah laki-laki (67,7%). Pasien sebagian besar berasal dari wilayah Surabaya (60,3%). Pasien dengan reaksi kusta tipe 1 (15,6%) dan reaksi kusta tipe 2 (23,8%). Penemuan pasien baru kusta terbanyak dari rujukan (56,6%) dan alasan rujukan untuk pemeriksaan Basil Tahan Asam (BTA) (59,2%). Sebanyak 671 pasien (94,1 %) tidak ada riwayat kontak dengan pasien kusta Pasien dengan reaksi kusta tipe 1 terbanyak pada tipe Mid Borderline (BB) (71,2%). Pasien dengan reaksi kusta tipe 2 terbanyak pada tipe Lepromatous Leprosy (LL) (68,2%). Kesimpulan: Gambaran pasien baru kusta dapat membantu dalam meningkatkan penatalaksanaan pasien kusta di masa yang akan datang. 

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>