PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN TERHADAP PENGETAHUAN REMAJA PUTRI PRA-PUBERTAS TENTANG MENARCHE
Downloads
Abstrak
Latar Belakang : Informasi tentang menstruasi yang kurang berdampak pada pengetahuan remaja putri dalam menghadapi menarche. Salah satu upaya pemerintah dalam mengatasi hal tersebut dengan memberikan pendidikan kesehatan melalui program puskesmas. Namun hasil studi pendahuluan yang dilakukan menunjukkan program tersebut belum efektif karena hanya diberikan kepada beberapa siswi saja dan sebagian besar responden masih memiliki pengetahuan menarche yang kurang. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan remaja putri pra pubertas tentang menarche. Metode : Desain penelitian ini adalah quasy experimental design dengan rancangan pretest-posttest group design. Populasinya remaja siswi kelas 4 dan 5 tahun 2019, pengambilan sampling dengan teknik propotional random sampling dengan besar sample sebanyak 32 responden. Variabel independen adalah pendidikan kesehatan, pada pertemuan pertama dengan metode ceramah dan pada pertemuan posttest, dan variable dependen adalah pengetahuan tentang menarche. Analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji Wilcoxon Signed-Rank Test dan Mann Whitney U Test. Hasil : hasil penelitian terdapat perbedaan antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dalam hal pengetahuan (p<0,001). Nilai pengetahuan kelompok perlakuan mengalami kenaikan yang signifikan (61,7%) setelah diberikan perlakuan ceramah, sedangkan kelompok kontrol mengalami sedikit kenaikan (1,56%). Kesimpulan : ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan remaja putri pra pubertas tentang menarche.
Abstract
Background: The information about menstruation has less impact on the knowledge of young women in about menarche. The government's efforts to overcome this problem is by providing health education through the program from Public Health Center or Puskemas. However, the results of previous studies showed that the program had not been effective because it was only given to a few students. Most of the respondents still did not have sufficient knowledge about menarche. The purpose of this study is to determine the effect of health education on the knowledge of pre-puberty young women about menarche. Methods: The design used in this study was quasi-experimental design with a pretest-posttest group design. Pre-puberty young women in Grades 4 and 5 of 2019 were chosen as the research population. The sampling was conducted using the technique of proportional random sampling with a sample size of 32 respondents. The independent variable used is health education. The first meeting was done with lecture method, the second was posttest. On the other hand, the dependent variable is knowledge about menarche. The analysis was performed using Wilcoxon Signed-Rank Test and Mann Whitney U Test. Results: The results of the study show that there is a difference between the treatment group and the control group in terms of knowledge (p <0.001). The value of the knowledge in the treatment group experienced a significant increase by 61,7% after being given a lecture while the control group only experienced a slight increase by 1,56%.. Conclusion: Health education influences the knowledge of pre-puberty young women about menarche
Azizah, Anggi D.N (2018) Pengaruh Promosi Kesehatan Terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Kelas X Tentang Vaksinasi HPV di SMA Negeri 3 Nganjuk. Skripsi. Universitas Airlangga
Luisa, et al. (2006) Emotional Reactions to Menarche Among Mexican Women of Different Generations. Diakses pada 06 September 2018. <http://search.spinger.com/docview/>
Mishar, et al. (2017) A Study on The Relationship of Sociocultural Characteristics, Menstrual Hygiene Practices and Gynaecological Problems Among Adolescent Girls in Eastern India. Diakses pada tanggal 17 September 2018.
Notoatmodjo, S (2014) Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Notoatmodjo. S (2014) Promosi Kesehatan di Sekolah . Jakarta : Rineka Cipta.
Nursalam & Ferry Efendi (2009) Pendidikan dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika. Hal 194-221.
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The formal legal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Atribution-Share Alike 4.0 (CC BY-SA).
This Journal (e-ISSN 2656-7806) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.