PENGGUNAAN BUBUK ABATE UNTUK MENURUNKAN DERAJAT INFESTASI DAN MERUSAK ORGAN PARASIT Argulus YANG MENGINFESTASI IKAN MAS (Cyprinus carpio)
Downloads
Kematian ikan akibat serangan parasit Argulus dikarenakan ikan mengalami emasiasi sehingga dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh ikan, selain itu munculnya luka pada kulit ikan akan dimanfaatkan sebagai port of entry bagi agen infeksi sekunder seperti jamur, bakteri dan virus. Pengendalian penyakit argulosis dengan bahan kimia yang tidak tepat dosis dapat mencemari lingkungan, sehingga perlu dicari alternatif bahan kimia yang aman terhadap lingkungan, yaitu abate. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas perendaman abate untuk menurunkan derajat infestasi dan merusak organ parasit Argulus yang menginfestasi ikan mas (Cyprinus carpio). Perlakuan yang diberikan terdiri dari lima perlakuan dengan empat kali ulangan yaitu pemberian abate dengan konsentrasi 0 ppm (kontrol), 25 ppm, 50 ppm, 75 ppm, dan 100 ppm yang direndam selama 30 menit. Parameter yang diamati pada penelitian ini yaitu derajat infestasi Argulus yang menempel pada ikan mas, kerusakan organ Argulus dan nilai kualitas air pada awal dan akhir perendaman sebagai parameter pendukung. Data derajat infestasi Argulus pada ikan mas dianalisis secara statistik menggunakan ANOVA 5% yang dilanjutkan dengan uji DMRT 5% sedangkan kerusakan organ Argulus dianalisis secara deskriptif dan disajikan dalam bentuk gambar dan tabel serta dihubungkan dengan parameter pendukung. Hasil penelitian menujukkan bahwa perendaman abate tidak efektif untuk menurunkan derajat infestasi menginfestasi ikan mas (C. carpio), akan tetapi dapat menimbulkan kerusakan organ Argulus pada perlakuan 100 ppm. Kerusakan organ Argulus yang ditimbulkan yaitu rontoknya kaki ke-3 dan 4, abdomen yang menyatu serta produksi telur prematur. Perlu dilakukan penelitian lanjutan dengan meningkatkan dosis abate (lebih dari 100 ppm) serta waktu inkubasi yang lebih lama (lebih dari 30 menit). Selain itu perlu diamati perubahan fisiologis ikan selama dilakukan perendaman dalam abate.
Alas, A., Oktener, A., Solak, K. 2010. A Study on the Morphology of Argulus foliaceus Lin., 1758 (Crustacea: Branchiura) procured from Cavuscu Lake (Central Anatolia-Turkey) with Scanning Electron Microscopy. Turk. J. Biol. 34: 147-151.
Athanassopoulou F., I.S. Pappas, K. Bitchava. 2009. An Overview of the Treatment for Parasitic Disease in Mediterranean Aquaculture. In: Rogers C., Basurcon B. The Use of Veterinary Drugs and Vaccines in Mediterranean Aquaculture. Zaragoza Ciheam. p65-83.
Bandilla, M. 2007. Transmission and Host and Mate Location in the Fish Louse Argulus coregoni and its Link with Bacterial Disease in Fish. Dissertation. Faculty of Mathematics and Science. University of Jyvaskyla. 43p.
Byarugaba D. 2010. Mechanisms of antimicrobial resistence. In: Sosa ADJ, Byarugaba DK, Amabile C, Hsueh PR, Kariuki S, Okeke IN. 2010. Antimicrobial resistance in developing countries (ISBN 978-0-387-89369-3). Springer. 12p.
Gholivand, K., A.A.E. Valmoozi, M. Bonsali. 2014. Synthesis and Crystal Structure of New Abate Analogue as Cholinesterase Inhibitor: Molecular Docking, QSAR Study, and Hydrogen Bonding Analysis of Solid State. Journal of Agricultural and Food Chemistry 62(25): 5761-5771.
Hakalahti, T., Hakkinen, H., E.T. Valtonon. 2004. Ectoparasitic Argulus coregoni (Crustacea: Branchiura) Hedge Their Bets- Studies on Egg Hatching Dynamics. Oikos 107: 295-302.
Halakahti-Siren, T., Mikheev, V.N., Valtonen, E.T. 2008. Control of Freshwater Fish Louse Argulus coregoni:a Step Toward an Integrated Management Strategy. Dis Aquat Org 82: 67-77.
Hastono, S.D. 2016. Argulusiasis pada Ikan Koi. Prosiding KIVNAS ke-14, ICE-BSD City Tangerang 22-25 September 2016. Hal 17-18.
Hoeg, J.; Glenner, H.; Shields, J.D. 2005. Cirripedia Thoracica and Rhizocephala (barnacles), in: Rohde, K. (Ed.) Marine parasitology. pp. 154-165.
Hoffman, G.L. 1977. Argulus, a Branchiuran Parasite of Freshwater Fishes. US Fish and Wildlife Service Publication, 137.
Hogans, B. 1994. Branchiuran Fish Louse Disease. Atlantic Reference Center. Huntsman Marine Science Center. Canada.
Juniarsih, A., G. Mahasri, Kismiyati. 2017. Infestasi Argulus pada Ikan Mas (Cyprinus carpio) di Dasar Kolam Tanah dan Beton, Kecamatan Muntilan dan Mungkid, Kabupaten Magelang. Journal of Aquaculture and Fish Health 6(2): 74-80.
Kabata, Z. (1985). Parasites and Diseases of Fish Cultured in The Tropics. Taylor and Francis. London and Philadelphia. 318 p.
Kusriningrum. 2008. Perancangan Percobaan. Fakultas Kedokteran Hewan. Universitas Airlangga. Airlangga University Press. Surabaya.
McLeod, H.A., J.J. Ryan, F.A. Gunther, J.D. Gunther. Residue Reviews: Residues of Pesticides and Other Contaminants in the Total Environtment.Vol 71. Springer-Verlag New York Inc. 187p.
Noaman, V., Y. Chelongar, A.H. Shahmoradi. 2010. The First Record of Argulus foliacesus (Crustacea: Branchiura) Infestation on Lionhead Goldfish (Carassius auratus) in Iran. Iranian J. Parasitol 5(2): 71-76.
Ode, I. 2012. Argulus: Ektoparasit pada Ikan. Bimafika 4: 413-416.
Olesen J. 2013. The Crustacean Carapace: Morphology, Function, Development, and Phylogenetic History. In: Les W., Martin T. 2013. Functional Morphology and Diversity. Oxford University Press. 38p.
Parvez, M.M., M.A.B. Bhuyain, A.M. Shahabuddin, A.R. Farque, S.Shine. 2013. Environmentally Sustainable Control Measure of Argulus on Freshwater Ponds in Bangladesh. Int. J. Sustain. Agril. Tech 9(1): 64-70.
Paternak, A.F., V.N. Mikheev, E.T. Valtonen. 2000. Life History Characteristic of Argulus foliaceus L. (Crustacea: Branchiura) Population in Central Finland. Ann. Zool. Fennici 37: 25-35.
Perdana, O.K.N., S. Hilyana, D.N. Setyowati. 2013. Efektivitas Abate terhadap Prevalensi dan Intensitas Rata-rata Ektoparasit pada Ikan Maskoki (Carassius auratus). Jurnal Perikanan Unram 3: 1-6.
Pramleonita, M., Yuliani, N., Arizal, R., Wardoyo, S.E. 2018. Parameter Fisika dan Kimia Air Kolam Ikan Nila Hitam. Jurnal Sains Natural Univesitas Nusa Bangsa 8(1): 24-34.
Radkhah, A.R. 2017. Introduction to Some Spesies of Argulus (Crustacea: Branchiura), Parasitic Infection in the Freshwater Fishes. J.Appl.Sci.Environ.Manage 21(7): 1268-1271.
Rodriguez MM, Bisset J, Ruiz M SA. Cross-resistance to pyrethroid and organophosphorus insecticides induced by selection with abate in Aedes aegypti (Diptera : Cullicidae) from Cuba. J Med Entomol. 2002;39:882–8.
Roth, M. 2015. Management of Sea Lice on Farmed Salmon with Veterinary Medicines and Biological Control Strategies. International Animal Health Journal 2(3): 32-37.
Roush, R.T., Tabashnik, B.E. 1990. Pesticide Resistance in Arthopods. Chapman & Hall. Inc, Great Britain. 311 p.
Sahoo, P.K., Mohanty, J., Hemaprasanth, Kar, B., Mohanty, B.K., Garnayak, S.K., Jena, J.K. 2013. Egg Laying Strategies and Effect of Temperature on Egg Development of Argulus siamensis. J.Parasit Dis. 37(2): 158-162.
Salmin. 2005. Oksigen Terlarut (DO) dan Kebutuhan Oksigen Biologi (BOD) Sebagai Salah Satu Indikator untuk Menentukan Kualitas Perairan. Oseana 30 (3): 21-26.
Silalahi, G.A. 2006. Metodologi Penelitian. PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta. 165 hal.
Simpson, LC. 1993. The impact of agricultural practices on the aquatic invertebrate food supply of fish in ricefields. Paper presented at the Third Regional Rice-Fish Farming Research and Development Workshop, June 6-11, SW, Sukamandi, Indonesia.
SNI (Standar Nasional Indonesia) : 01-6311-1999. Produksi Benih Ikan Mas (Cyprinus carpio) strain Majalaya Kelas Benih Sebar. Badan Standardisasi Nasional Indonesia. 11 hal.
Steckler, N., Yanong, R.P.E. 2012. Argulus (Fish Louse) Infection in Fish. IFAS Extension 184. University of Florida. 4p.
Sumiati, T., Aryati, Y. (2010). Penyakit Parasitik pada Ikan Hias Air Tawar. Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur. 963-967.
Sutomo. 1989. Pengaruh Amonia terhadap ikan dalam Budidaya Sistem Tertutup. Oseana 14(1): 19-26.
Tatangidatu, F., Kalesaran, O., Rompas, R. 2013. Studi Parameter Fisika Kimia Air pada Areal Budidaya Ikan di Danau Tondano, Desa Paleloan, Kabupaten Minahasa. Budidaya Perairan 1(2): 8-19.
Ulkhaq, M.F., Budi, D.S., Kismiyati. 2018. Inventarisasi Ektoparasit Protozoa dan Arthropoda yang Menginfestasi Ikan Air Tawar di Kota Banyuwangi, Jawa Timur. Journal of Aquaculture Science 3(2): 108-115.
Ulkhaq, M.F., Budi, D.S., Mahasri, G., Kismiyati. 2017. Identifikasi Ektoparasit pada Benih Ikan Mas (Cyprinus carpio) di Balai Benih Ikan Kabat, Kabupaten Banyuwangi. Jurnal Sains Veteriner 35(2): 197-207.
Undap, S.L., Tumbol, R.A. 2016. Pengelolaan Kualitas Air Danau Tutud untuk Budidaya Ikan di Sulawesi Utara. Jurnal Ilmiah Platax 4(2): 130-138.
World Health Organization (WHO). 2009. Abate in Drinking Water: Use for Vector Control in Drinking-water Sources and Containers. WHO Press, Geneva, Switzerland. 14 p.
Yusuf, R.W.N. 2009. Isolasi dan Identifikasi Bakteri Gram Negatif pada Luka Ikan Maskoki (Carassius auratus) Akibat Infestasi Ektoparasit Argulus sp. Skripsi. Fakultas Perikanan dan Kelautan. Universitas Airlangga. Surabaya.
Zulfikar, Hambal, Razali. 2012. Derajat Infestasi Parasit Nematoda Gastrointestinal pada Sapi di Aceh Bagian Tengah. Lentera 12(3): 1-7.
1. The copyright of this journal belongs to the Editorial Board, based on the author's consent, while the moral rights of the publication belong to the author(s).
2. The formal legal aspect of journal accessibility refers to the same Creative Common Attribution + Noncommercial + ShareAlike (CC BY-NC-SA), implying that publication can be used for non-commercial purposes in its original form.
3. Every publication (printed/electronic) is open access for educational, research and library purposes. In addition to the objectives stated above, the editorial board is not responsible for copyright infringement