Rumah Ketigaku Perpustakaan
Downloads
Banyaknya fenomena sosial yang terjadi di masyarakat saat ini seringkali dikaitkan dengan dunia perpustakaan. Perpustakaan saat ini masuk ke dalam dinamika sosial yang semakin maju dan berkembang. Perubahan yang semakin dinamis dalam masyarakat mendorong perpustakaan untuk bisa tampil luwes agar dunia perpustakaan bisa diterima oleh pemustaka. Sehingga penyediaan layanan dan kebutuhan pemustaka mendapatkan posisi yang paling utama. Istilah rumah ketiga adalah penggambaran dari perpustakaan yang dijadikan sebagai tempat melakukan berbagai aktivitas kegiatan, keberadaan rumah ketiga saat ini dirasa sangat penting karena perpustakaan dijadikan sarana untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan dari pemustaka. Sebagai tempat ketiga, perpustakaan bisa dijadikan sebagai tempat yang mudah dijangkau dan bisa memberikan kenyamanan bagi pemustaka.
Davie, Chris Xu Janet; Brionny Harris dan Lin Bin. 2010. The Third Place: exploring the relationship beetween the mount gambier library and the local community september 2010. Diakses dari http://furcs.flinders.edu.
au/education/med_stud/y2/posters/2010%20GGT%20 The%20Third%20Place.pdf. Diakses tanggal 10 Januari 2014.
Harris, K. 2003. Your third place or mine? Public libraries and local communities. Public library journal, 8(2),26-29. Retrieved on 8-30-2011 from: http://www.local-Level.org.uk/uploads/your_third_place.pdf.
Illa Kartila, 2012. "Nongkrong” di cafe jadi gaya hidup, http://www.antaranews.com/berita/300726/nongkrong-di-cafe-jadi-gaya-hidup.
Library as place. (http://wikis.ala.org/professionaltips/index.
php?title=Library_as_Place).
NS, Sutarno. 2006. Perpustakaan dan masyarakat. Jakarta:Sagung Seto.
Oldenburg, R. 1999. The great good place. New York: Da Capo Press.
Sumut Pos. Perpustakaan Indonesia kurang diminati. 13 April 2012.Diakses dari http://sumutpos.co/2012/04/31290/perpustakaan-Indonesia-kurang-diminati tanggal 10 Desember 2013.
Yudistira Abjani, 2013. Tingkat Kepuasan Pengguna Terhadap Pelayanan Taman Baca Zoe Café Library Depok. Universitas Indonesia.
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution- NonCommercial-ShareAlike: CC BY-NC-SA