The The Role of Family Companions in Reducing Stunting
PERAN PENDAMPING KELUARGA DALAM MENURUNKAN STUNTING
Downloads
Stunting masih menjadi salah satu permasalah gizi yang terjadi di Inodnesia, dan ditandai dengan tubuh pendek. Anak dengan stunting akan lebih rentan terhadap penyakit. Sehingga penanganan masalah Stunting dapat dimulai sejak persiapan sebelum kehamilan yaitu pada remaja, calon pengantin, dilanjutkan pada ibu hamil, ibu menyusui dan balita melalui tim pendamping keluarga. Pelaksanaan pendampingan keluarga dilakukan dengan membentuk tim pendamping keluarga yang nantinya akan melakukan penyuluhan, fasilitas pelayanan rujukan, fasilitas bantuan sosial bagi keluarga berisiko Stunting serta surveilans terhadap kelompok sasaran di tingkat desa/kelurahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi peran pendamping keluarga dalam menurunkan stunting di Kecamatan Porong. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah pendamping keluarga di Wilayah Puskesmas Porong. Pengambilan sampel dilakukan dengan samtotal sampling sebanyak 66 pendamping keluarga di Wilayah Puskesmas Porong yang terdiri dari 7 Kelurahan/ desa. Pengambilan data dilakukan secara observasi dan wawancara selanjutnya dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 7 desa yang terdapat di wilayah Puskesmas Porong, Kecamatan Porong, semuanya telah terbentuk tim pendamping keluarga untuk menurunkan stunting. Prosentase stunting di Kecamatan Porong pada tahun 2020 sebesar 10,80%, sedangkan pada tahun 2021 prosentase stunting sebesar 10%. Pengetahuan tim pendamping keluarga terhadap peran dan tugasnya sudah cukup baik yaitu yang tahu akan tugasnya sebesar 52 responden dan yang tahu tentang tugasnya sebesar 62 responden. Kesimpulan dari penelitian ini yaitu Prosentase Stunting di Kecamatan Porong pada tahun 2021 mengalami penurunan dibandingkan pada tahun sebelumnya. Peran pendamping keluarga dapat menurunkan prosentase Stunting di Kecamatan Porong.
BKKBN. 2021. Panduan Pelaksanaan Pendampingan Keluarga Dalam Upaya Percepatan Penurunan Stunting Di Tingkat Desa/Kelurahan. Jakarta: Direktorat Bina Penggerakan Lini Lapangan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional.
Budi Astutik, I., and M. Rahfiludin Z. 2019. "FaktorRisikoStuntingpadaanakdiNegaraBerkembangRiskFactorsofChildStuntinginDevelopingCountries.” AmertaNutrition 10:122–29.
Darsini, D, Fahrurrozi, F., and Cahyono, E. A. 2019. "Pengetahuan; Artikel Review.” Jurnal Keperawatan 12(1):13.
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur. 2021. "Profil Kesehatan 2020.”
Hijrawati, Usman AN, Syarif S, Hadju V, As'ad S, and Baso YS. 2021. "Use of Technology for Monitoring the Development of Nutritional Status 1000 Hpk in Stunting Prevention in Indonesia.” Gac Sanit 35(suppl 2):S231–34. doi: doi: 10.1016/j.gaceta.2021.10.028.
Kemenkes RI. 2019. Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI). Jakarta: Kemenkes RI.
Kureishy S, Khan GN, Arrif S, Ashraf K, Cespedes A, Habib MA, and Hussain I, Ullah A, Turab A, Ahmed I, Zaidi S, Soofi SB. 2017. "A Mixed Methods Study to Assess the Effectiveness of Food-Based Interventions to Prevent Stunting among Children under-Five Years in Districts Thatta and Sujawal, Sindh Province, Pakistan: Study Protocol.” BMC Public Health. 5;17(1):24. doi: doi: 10.1186/s12889-016-3976-y.
Mulyaningsih T, Mohanty I, Widyaningsih V, Gebremedhin TA, Miranti R, and Wiyono VH. 2019. "Beyond Personal Factors: Multilevel Determinants of Childhood Stunting in Indonesia.” PLoS One 19(16):11:e0260265. doi: doi: 10.1371/journal.
Norcahyanti, Ika, Antonius Nugraha Widhi Pratama, and Hairunnisyah Asfarina. 2018. "Survei Tingkat Pengetahuan Tentang Keamanan Penggunaan Obat Pada Ibu Menyusui Di Puskesmas Sumbersari Kabupaten Jember.” Pharmaceutical Journal Of Indonesia 3(2):65–74.
Purnama, J. 2021. "Hubungan Pengetahuan Ibu Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Umur 12-59 Bulan.” Jurnal Kesehatan Panrita Husada, 6(1):75–85.
Saputri, Archda, and Rini Jeki Tumangger. 2019. "Hulu-Hilir Penanggulangan Stunting Di Indonesia.” JPI: Jurnal of Political Issues (1):1.
Sartika AN, Khoirunnisa M, Meiyetriani E, Ermayani E, Pramesthi IL, and Nur Ananda AJ. 2021. "Prenatal and Postnatal Determinants of Stunting at Age 0-11 Months: A Cross-Sectional Study in Indonesia.” PLoS One 14(6(7):e0254662). doi: doi: 10.1371/journal.pone.0254662.
Sumarni, S., N. Oktavianisya, and E. Suprayitno. 2020. "Pemberian ASI Eksklusif Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita Di Pulau Mandangin Kabupaten Sampang.” Jurnal Riset Hesti Medan Akper Kesdam I/BB Medan 5(1):39–43.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
- MEDIA GIZI INDONESIA Journal is the copyright owner of all materials published on this website.
- The formal legal provisions for access to digital articles of this electronic journal are subject to the terms of the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike license (CC BY-NC-SA 4.0), which means that MEDIA GIZI INDONESIA Journal and readers reserve the right to save, transmit media / format, manage in database, maintain, and publish articles as long as it continues to include the name of the Author.
- Printed and published print and electronic manuscripts are open access for educational, research and library purposes. In addition to these objectives, the editorial board shall not be liable for violations of copyright law.