Studi Meta-Analisis: Faktor Sosial-Psikolog (Peran Dukungan Suami) dalam Pengambilan Keputusan Penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP)

dukungan suami MKJP peran keputusan

Penulis

June 28, 2023
Publish by Taylor Hernandez

Latar Belakang: KB (Keluarga Berencana) merupakan suatu program upaya mengatur kelahiran anak, jarak dan usia ideal melahirkan, mengatur kehamilan, melalui promosi, perlindungan, dan bantuan sesuai dengan hak reproduksi untuk mewujudkan keluarga yang berkualitas. Program KB yang diketahui yaitu KB tradisional dan KB modern yang biasanya dalam bentu hormonal. BKKBN berupaya untuk mencapai target pelayanan KB modern di Indonesia salah satunya melalui Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) bagi seorang ibu (istri) yang terdiri dari KB Implan/susuk, IUD, dan MOW. Dalam memutuskan untuk melakukan MKJP seorang ibu (istri) bentuk peran dukungan suami dibutuhkan baik secara mental dan material (ekonomi) untuk menunjangnya.

Tujuan: Tujuan penelitian ini yaitu menganalisis terkait peran dukungan suami dalam pengambilan keputusan terhadap penggunaan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) di Indonesia.

Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu menggunakan Meta-Analisis dengan mereview 24 jurnal yang telah publikasi.

Ulasan: Melalui meta-analisis pada jurnal artikel ilmiah ini didapatkan hasil 24 artikel yang memiliki topik tentang dukungan suami terhadap pengambilan keputusan menggunakan MKJP dengan p-value 0,002 < 0,005 maka dari 24 studi menjelaskan bahwa terdapat peran suami dalam pengambilan keputudan serta signifikan dengan besaran pengaruh atau efect size yaitu 0,3063 meskipun sedang pengaruhnya.

Kesimpulan: Faktor Sosial-Psikolog (Peran dukungan keluarga/suami) dalam Pengambilan Keputusan Terhadap Penggunaan Metode Konrtasepsi Jangka Panjang (MKJP), keluarga atau suami berperan dalam mempengaruhi istri dalam pengambilan keputusan untuk menggunakan KB (Keluarga Berencana) dengan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP).

Artikel paling banyak dibaca berdasarkan penulis yang sama