Patient's expectation on communication performances community of Dental Health Services providers located in urban and rural area
Downloads
Background: The quality of dentist's communication skills is considered as one of important aspects on the quality of dental health services assessment. During the initial interview conducted at Ketabang, Dupak, and Kepadangan community dental health services at Surabaya and Sidoarjo, Indonesia, it appeared that eighty percent of initial respondents were not satisfied with the communication aspect. Community Dental Health Services (CDHS) need to assess the communication performances based on community characteristics in effort to promote the quality and effectiveness of the denta health services. Purpose: The objective of this study was to analyze patient's expectation values priorities on dentists' communication performances in CDHS that located in urban and rural area. Methods: The study was conducted in Ketabang Surabaya, Dupak Surabaya and Kepadangan Sidoarjo CDHSs. The participants were 400 patients above 18 years old. Participants were assessed their expectation value using the communication performances of dental health services questionnaire. Results: Patients in urban CDHS appeared that there were two priority aspects which had high values, namely the clarity of instructions and the dentist's ability of active listening to the patient, while patients in rural CDHS revealed that the clarity of instructions and dentist-patient relationship were the aspects with high values. Conclusion: Patients in CDHS that located in rural area expect more dentist-patient interpersonal relationship performance than patients in CDHS located in urban area. This finding becomes a valuable information for CDHS to develop communication strategies based on community characteristics.
Latar belakang: Kualitas komunikasi dari dokter gigi merupakan salah satu aspek penting dalam penilaian kualitas layanan suatu sarana pelayanan kesehatan. Pada wawancara pendahuluan yang dilaksanakan di puskesmas Ketabang, Dupak dan Kepadangan di Surabaya dan Sidoarjo, Indonesia, diperoleh hasil bahwa delapan puluh persen responden merasa tidak puas dengan aspek komunikasi dari tenaga kesehatan gigi. Penyedia layanan kesehatan gigi perlu untuk menilai penampilan komunikasi dari tenaga kesehatan gigi sesuai dengan karakteristik masyarakat sebagai usaha untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas layanan kesehatan gigi. Tujuan: Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis prioritas harapan pasien terhadap penampilan komunikasi dokter gigi di puskesmas yang berlokasi di daerah perkotaan dan pedesaan. Metode: Penelitian dilakukan di puskesmas Ketabang Surabaya, Dupak Surabaya dan Kepadangan Sidoarjo. Responden berjumlah 400 pasien, berusia diatas 18 tahun. Penilaian harapan pasien akan aspek komunikasi dari tenaga kesehatan akan diukur dengan menggunakan kuesioner kualitas layanan terkait penampilan komunikasi. Hasil: Pasien pada puskesmas di daerah perkotaan menyampaikan bahwa ada dua aspek prioritas yang mereka anggap lebih bernilai, yaitu kejelasan instruksi dokter gigi dan kemampuan dokter gigi untuk mendengarkan mereka secara aktif, sementara pasien di puskesmas pedesaan lebih memberikan nilai prioritas yang tinggi pada aspek kejelasan instruksi dokter dan hubungan kedekatan antara dokter–pasien. Kesimpulan: Pasien pada Puskesmas yang terletak di daerah pedesaanlebih mengharapkan upaya membangun hubungan interpersonal dokter gigi dengan pasien dibandingkan dengan pasien pada puskesmas terletak di daerah perkotaan. Temuan ini merupakan informasi yang berharga bagi penyedia layanan kesehatan gigi untuk membangun strategi komunikasi berdasarkan karakteristik masyarakat sasaran.
Downloads
- Every manuscript submitted to must observe the policy and terms set by the Dental Journal (Majalah Kedokteran Gigi).
- Publication rights to manuscript content published by the Dental Journal (Majalah Kedokteran Gigi) is owned by the journal with the consent and approval of the author(s) concerned.
- Full texts of electronically published manuscripts can be accessed free of charge and used according to the license shown below.
- The Dental Journal (Majalah Kedokteran Gigi) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License