Efektivitas Kitosan dari Limbah Kulit Udang terhadap Angiogenesis dalam Penyembuhan Luka Eksisi pada Tikus Putih (Rattus norvegicus) Jantan
Downloads
Luka eksisi adalah luka yang disebabkan akibat terpotongnya jaringan oleh benda yang tajam (Partogi, 2008). Kitosan mampu sebagai zat dalam penyembuhan luka salah satunya dalam proses angiogenesis. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui efektivitas salep kitosan dari limbah kulit udang terhadap angiogenesis dalam penyembuhan luka eksisi pada tikus putih jantan. Sebanyak dua puluh ekor tikus putih (Rattus norvegicus) jantan dibagi ke dalam lima kelompok perlakuan yaitu K+ luka eksisi dengan pemberian povidone iodine, K- luka eksisi dengan pemberian salep tanpa kitosan, P1 luka eksisi dengan pemberian salep kitosan 1,5%, P2 luka eksisi dengan pemberian salep 2,5% dan P3 luka eksisi dengan pemberian salep kitosan. Terapi diberikan sehari sekali selama tujuh hari. Hasil data rata-rata jumlah pembuluh darah baru dianalisis dengan uji Anova yang menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan (p<0,05) dan dilanjutkan dengan uji LSD (Least Significant Differences). Kelompok P1 dan P2 tidak memiliki perbedaan yang nyata, tetapi berbeda nyata dengan kelompok K+, K- dan P3. Kesimpulan dari penelitian ini kitosan efektif dalam meningkatkan jumlah pembuluh darah baru pada proses penyembuhan luka eksisi.
Andrie, M., dan Dies, S. 2017. Efektivitas Sediaan Salep yang Mengandung Ekstrak Ikan Gabus (Channa striata) pada Proses Penyembuhan Luka Akut Stadium II Terbuka pada Tikus Jantan Galur Wistar. Pontiana. Fakultas Kedokteran Universitas Tanjungpura.
Anief, M.1997. Ilmu Meracik Obat. Gajah Mada University Press. Jogjakarta. 10-17
Arun, M., Sardana, S., Pandey, A. 2013. International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical Science.
Atik, N., Januarsih, I. A. R. 2009. Perbedaan Efek Pemberian Topikal Gel Lidah Buaya (Aloe vera L.) dengan Solusio Povidone iodine Terhadap Penyembuhan Luka Sayat pada Kulit Mencit. Bandung. Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran Bandung.
Dompeipen, E. J., Kaimudin, M., dan Dewa, R. P. 2016. Isolasi Kitin Dan Kitosan Dari Limbah Kulit Udang. Majalah Biam, 12(1), 32-39.
Fikri, F., Rahmaningtyas, I. H., Prastiya, R. A., & Purnama, M. T. E. 2019. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Daun Sirsak (Annona muricata L.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Pseudomonas aeruginosa Secara In Vitro (ANTIBACTERIAL ACTIVITY OF SOURSOP (ANNONA MURICATA) LEAF EXTRACT ON GROWTH OF BACTERIA PSEUDOMONAS AERUGINOSA IN VITRO). Jurnal Veteriner, 20(3), 384-389.
Fikri, F., & Purnama, M. T. E. (2020). Pharmacology and phytochemistry overview on Sauropus Androgynous. Systematic Reviews in Pharmacy, 11(6), 124-128.
Handayani, F., Reksi S., dan Henriko N.K. 2016. Aktivitas Etanol Biji Pinang (Areca catecu L.) terhadap Penyembuhan Luka Bakar pada Kulit Punggung Mencit Jantan (Mus musculus). Jurnal Ilmiah Manuntung. 2(2): 158.
Honnegowda, T. M., Kumar, P., Udupa, E. G. P., Kumar, S., Kumar, U., dan Rao, P. 2015. Role of angiogenesis and angiogenic factors in acute and chronic wound healing. Plast Aesthet Res, 2, 243-249.
Kalangi, S. J. 2013. Histofisiologi kulit. Jurnal Biomedik, 5(3).
McGavin, M. D., dan Zachary, J. F. 2016. Pathologic Basis of Veterinary Disease. Elsevier Health Sciences.
Partogi, Donna. 2008. Teknik Eksisi. Departemen Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin FK Universitas Sumatera Utara/ RSUP H. Adam Malik/ RS. Dr. Pirngadi Medan.
Purnama, M. T. E., Rahmaningtyas, I. H., Pratama, A. R., Prastika, Z., Kartikasari, A. M., & Cahyo, N. P. D. 2019. Tadpole serum activity (Rana catesbeian a) in caspase-3 as a marker of the role of apoptosis and total cytotoxic T lymphocytes in albino rats' epithelial cells induced by neoplasia. Veterinary world, 12(1), 63.
Purnama, M. T. E., Mustofa, I., Suprayogi, T. W., Samik, A., Prastiya, R. A., & Saputro, A. L. (2017). Aluminosilikat berpotensi menekan gangguan reproduksi mikotoksin zearalenon berdasarkan pengamatan jumlah folikel dan ekspresi caspase-9 ovarium. Jurnal Veteriner, 18(2), 175-180.
Puspita , Bella, Sagita., Sularsih., Dian, W, D. 2015. Perbedaan Pengaruh Pemberian Kitosan Berat Molekul Tinggi dan Rendah terhadap Jumlah Pembuluh Darah pada Proses Penyembuhan Luka Pencabutan Gigi. Universitas Hang Tuah. Surabaya.
Putri, S., Djamal, A., Rahmatini, R., dan Ilmiawati, C. 2015. Perbandingan Daya Hambat Larutan Antiseptik Povidone iodine dengan Ekstrak Daun Sirih terhadap Candida albicans secara In Vitro. Jurnal Kesehatan Andalas, 4(3).
Rahma, F. N. 2014. Pengaruh Pemberian Salep Ekstrak Daun Binahong (Ianredera cordifolia (Tenore) Steenis) Terhadap Re-Epitelisasi pada Luka Bakar Tikus Sprague dawley [Skripsi]. Jakarta. Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah.
Rairisti, A. 2014. Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Biji Pinang (Areca Catechu L.) Terhadap Penyembuhan Luka Sayat pada Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Jantan Galur Wistar. Jurnal Mahasiswa PSPD FK Universitas Tanjungpura, 1(1).
Sastrawan, N.K.L., Anak, A. G. J. W., I. Ketut. A. D., L. M. Sudimartini. 2016. Perbandingan Kecepatan Kesembuhan Luka Insisi yang Diberi Amoksisilin-Deksametason dan Amoksisilin-Asam Mefenamat pada Tikus Putih ( Rattus norvegicus ). Universitas Udayana.
Sucita, R. E., Hamid, I. S., Fikri, F., & Purnama, M. T. E. 2019. Ekstrak Etanol Kayu Secang (Caesalpinia sappan L.) Secara Topikal Efektif pada Kepadatan Kolagen Masa Penyembuhan Luka Insisi Tikus Putih. Jurnal Medik Veteriner, 2(2), 119-126.
Tekelioglu, B. K., Celik, M., dan Kucukgulmez, A. Canine Extremity Wound Treatment with Kitosan Extracted from Shrimp Shells: A Case Report.
Wardono, A., Barii, H, P., Rizqi, A, J, H., Sri, T. 2012. Pengaruh Kitosan Secara Topikal Terhadap Penyembuhan Luka Bakar Kimiawi pada Kulit Tikus Putih (Rattus Novergicus). Program Sarjana Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan. Universitas Muhammadiyah. Yogyakarta.
Veterinary Medicine Journal by Unair is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. The Journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The Journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA).