Validasi Metode KLT-Densitometri Pada Penetapan Kadar (-)-Epigallocatechin Gallate (EGCG) Dalam Teh Hijau

(-)-Epigallocatechin gallate EGCG teh KLT-Densitometri validasi

Authors

August 21, 2021

Downloads

Latar Belakang Daun teh (Camellia sinensis L.) memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Daun teh hijau mengandung banyak senyawa polifenol dalam kadar tinggi, antara lain turunan catechin epicatechin (EC), epigallocatechin (EGC), epicatechin gallate (ECG) dan epigallocatechin gallate (EGCG). Komponen bioaktif yang paling dominan adalah EGCG. Sebuah metode TLC-Densitometry sederhana telah dikembangkan untuk penentuan (-)-Epigallocatechin gallate dalam produk teh hijau. Metode ini menggunakan silika gel F 254 sebagai fase diam dan fase gerak kloroform-asam asetat-asam format-isopropanol (16:2:2:8). Hasil Panjang gelombang maksimum terdeteksi pada 278 nm. Respon linieritas ditemukan (-)-Epigallocatechin gallate antara 0,5043 g–2,5215 g dengan regresi persamaan Y = 5409,8 X – 569,97 (r = 0,9996; Vxo= 3,94%). Metode divalidasi untuk menentukan deteksi tiruan (0,0188 g), kuantisasi batas (0,0627µg), akurasi (91,41%), presisi untuk standar EGCG (4,47%) dan presisi metode (7,01 %). Kesimpulan hasil ini menunjukkan bahwa EGCG dalam produk teh hijau dapat dideteksi dengan metode TLC-Densitometry. Dengan menggunakan metode, konsentrasi EGCG pada produk teh hijau adalah 3,33%.