Pengetahuan Lansia tentang Pengelolaan dan Keamanan Obat Bahan Alam dan Obat Moderen
Downloads
Kelompok lansia merupakan kelompok dengan penggunaan obat paling banyak termasuk penggunaan obat bahan alam. Hal ini sehubungan dengan munculnya beberapa gangguan kesehatan yang berkaitan dengan penuaan. Kondisi ini perlu kewaspadaan lebih karena obat bahan alam yang digunakan bisa jadi menimbulkan efek samping, kontra indikasi, atau berinteraksi dengan obat modern yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pengetahuan lansia dengan pemberian intervensi berupa booklet yang memuat informasi tentang pengelolaan dan keamanan obat bahan alam. Pemilihan responden secara nonrandom sampling dengan cara mendatangi satu persatu lansia di rumah masing-masing. Kunjungan pertama adalah pengisian pre-test dan pemberian intervensi, kemudian dilakukan kunjungan kedua 3 hari berikutnya untuk pengisian post-test. Responden yang berpartisipasi adalah 100 lansia di beberapa wilayah Surabaya dengan rentang usia 55-88 tahun. Rerata jumlah jawaban benar pada pre-test adalah 5,93±1,76, sementara rerata jumlah jawaban benar post-test adalah 9,12±1,96. Pada pengujian paired t-test didapat hasil bahwa terdapat perbedaan bermakna antara skor pre-test dan post-test dengan p<0,001, yang mengartikan bahwa dengan adanya pemberian intervensi berupa booklet dapat meningkatkan pengetahuan dari responden lansia terhadap pengelolaan dan keamanan obat bahan alam dan obat modern.
Andriani, M., Permana, I. D. and Widarta, I. W. (2019) ‘Pengaruh Suhu dan waktu ekstraksi daun belimbing wuluh terhadap aktivitas antioksidan dengan metode ultrasonic assisted extraction (UAE).', Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan, 8(3), pp. 330-340.
BPOM (2004) Keputusan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia Nomor HK.00.05.4.2411 Tentang Ketentuan Pokok Pengelompokan dan Penandaan Obat Bahan Alam Indonesia.
BPOM. (2006) Acuan Sediaan Herbal/
Correa, B. V., Gutierrez, C. G., Uribe, M. and Sanchez, N. M. (2016) ‘Herbal medicine in Mexico: A cause of hepatotoxicity'a critical review.', International Journal of Molecular Sciences, 17(2), pp. 235-245. doi: 10.3390/ijms17020235.
Departemen Kesehatan RI (2005) Pedoman Pembinaan Kesehatan Usia Lanjut bagi Petugas Kesehatan II: Materi Pembinaan.
Kayne, S. (2002) ‘Complementary therapies for pharmacists.', British Journal of Clinical Pharmacology, 54(2), pp. 187. doi: 10.1046/j.1365-2125.2002.01645.x
Kementerian Kesehatan RI (2004) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2004 tentang Pelaksaan Upaya Peningkatan Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia.
Kementerian Kesehatan RI (2012) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 007 Tahun 2012 tentang Registrasi Obat Tradisional.
Kementerian Kesehatan RI (2013) Riset Kesehatan Dasar 2013.
Kementerian Kesehatan RI (2016) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2016 tentang Formularium Obat Herbal Asli Indonesia Jakarta.
Kementerian Kesehatan RI (2019) Perkembangan Obat Tradisional di Indonesia.
Kusumaputri, V. S., Maidina and Hendrix, T. (2016) ‘Bioprospeksi tumbuhan obat tradisional dalam peningkatan potensi obat tradisional berbasis kearifan lokal', Jurnal Kelitbangan, 4(2), 133-146.
Maylasari, I., Sulistyowati, R., Ramadani, K. D., Annisa, L. (2018) Statistik Penduduk Lanjut Usia 2018. Jakarta: Badan Pusat Statistik.
Ni'mah, F. S., Sutojo, T. and Setiadi, D. R. (2018) ‘Identifikasi tumbuhan obat herbal berdasarkan citra daun menggunakan algoritma gray level co-occurence matrix dan k-nearest neighbor.', Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, 6(2), pp. 51-56. doi: 10.14710/jtsiskom.6.2.2018.51-56.
Nuryani, S. A., Lestari, S. D., and Baehaki, A. (2018) ‘Uji fitokimia dan aktivitas antioksidan teh daun daruju.', Jurnal Teknologi Hasil Perikanan, 7(1), pp. 27-35. doi: 10.36706/fishtech.v7i1.5977.
Oktaviani, A. R, Takwiman, A., Santoso, D. A., Hanaratri, E. O., Damayanti, E. and Maghfiroh, L. (2021) ‘Pengetahuan dan pemilihan obat tradisional oleh ibu-ibu di Surabaya.', Jurnal Farmasi Komunitas, 8(1), pp. 1-8. doi: 10.20473/jfk.v8i1.21912.
Oriana, E. and Kurnianta, P. D. (2019) ‘Kajian senyawa aktif dan keamanan tanaman obat tradisional di Indonesia sebagai alternatif pengobatan malaria.', Acta Holistica Pharmaciana, 1(1), pp. 33-34.
Pambudi, D. B. and Raharjo, D. (2020) ‘Perlindungan hukum bagi konsumen terhadap obat tradisional tanpa izin edar di media online.', The 11th University Research Colloquium 2020, Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta, pp. 21-25.
Rahayu, T. and Ardia, V. (2019) ‘Peduli kesehatan mata lansia di wilayah Pamulang Barat Kota Tangerang Selatan.', Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ.
Sidoretno, W. M. and Oktaviani, I. (2018) ‘Edukasi bahaya bahan kimia obat yang terdapat di dalam obat tradisional.', Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2), pp. 117-123. doi: 10.36341/jpm.v1i2.453.
Yassir, M. and Asnah. (2018) ‘Pemanfaatan jenis tumbuhan obat tradisional di Desa Batu Hamparan Kabupaten Aceh Tenggara.', Jurnal Biotik, 6(1), pp. 17-34. doi: 10.22373/biotik.v6i1.4039.
Zainuddin, M. (2011) Metodologi Penelitian Kefarmasian dan Kesehatan. Surabaya: Pusat Penerbit dan Percetakan Unair (AUP).
Copyright (c) 2022 Jurnal Farmasi Komunitas
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
In order to be accepted and published by JFK, author(s) submitting the article manuscript should complete all the review stages. By submitting the manuscript, the author(s) agreed to these following terms:
1. Copyright of the article is transferred to the journal (JFK), by the knowledge of the author, whilst the moral right of the publication belongs to the author. The intended copyright includes the rights to publish articles in various forms (including reprints). JFK maintain the publishing rights to the published articles.
2. The formal legal aspect of journal publication accessibility refers to the Creative Commons Attribution-Non-Commercial-Share Alike (CC BY-NC-SA), which implies that the publication can be used for non-commercial purposes in its original form.
3. Every publication (print/electronic) is open access for educational, research, and library purposes. In addition to the objectives mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright infringement
The Copyright Transfer Agreement Form can be downloaded ON THIS FORM.
Jurnal Farmasi Komunitas (JFK) by Unair is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.