Laporan Kasus: Infeksi Cacing Oxyuris spp. pada Iguana Hijau (Iguana iguana)
Downloads
Iguana hijau (Iguana iguana) merupakan hewan eksotik yang dewasa ini banyak dipelihara oleh masyarakat. Pengetahuan masyarakat terkait pemeliharaan iguana masih sangat minim sehingga menimbulkan berbagai masalah kesehatan, salah satunya adalah infeksi parasit cacing gastrointestinal. Iguana hijau berumur 2 tahun yang dimanfaatkan sebagai hewan peliharaan di Banyuwangi, Jawa Timur diduga menderita helmintiasis dengan gejala klinis seperti emasiasi dan diare. Laporan kasus ini bertujuan untuk mendeteksi kejadian helmintiasis pada iguana hijau yang dipelihara dan dimanfaatkan dengan tujuan sebagai hewan eksotik. Feses yang berasal dari iguana hijau dilakukan pemeriksaan menggunakan metode natif, sedimentasi dan apung. Berdasarkan hasil pemeriksaan berhasil ditemukan telur cacing Oxyuris spp. Studi ini merupakan laporan kasus pertama di Indonesia terkait dengan infeksi cacing Oxyuris spp. pada iguana hijau.
Bhattacharya, S., Dutta, B. Mondal, U. Mukherjee, J., Mitra, M. 2012. Helminthiasis in a Bengal Tiger (Panthera tigris tigris). Anim. Med. Res., 2, 184-188.
Brames, H. 2008. Effcacy and Tolerability of Profender in Reptiles: Spot-on Treatment Against Nematodes. Exotic DVM, 10, 29-34.
CITES. 2015. Checklist of CITES Species. Diakses 3 Maret 2019 pukul 3.23 WIB pada http://checklist.cites.org.
Ekici, O.D., Isik, N., Guclu, F. 2011. Gastrointestinal Parasites Found in A Green Iguana (Iguana iguana). Eurasian J. Vet. Sci., 27(2), 131-134.
Hedley, J., Eatwell, K., Shaw, D.J. 2013. Gastrointestinal Parasitic Buredens in UK Tortoise: A Survey of Tortoise Owners and Potential Risk Faktor. Vet. Rec., 173(21), 525.
Ippen, R., Zwart, P. 1996 Infectious and Parasitic Disease of Captive Reptiles and Amphibians, with special emphasis on husbandry practices which prevent or promote disease. Scientific and Technical Review of The Office International des Epizooties, 15, 43-54.
IUCN. 2008. The IUCN Red List of Threatened Species. ISSN 2307-8235.
Kusnoto, Koesdarto, S., Bendryman, S.S., Sosiawati, S.M. 2010. Cetakan Pertama. Airlangga University Press, p57-58.
Machin, M.A. 2015. Common Gastrointestinal Parasites in Reptiles. In Practice, 37, 469-475.
Nurjuanitar, A.V. 2016. Analisis Perubahan Struktur Anatomi dan Histologi Ginjal Iguana Hijau (Iguana iguana) Setelah Pemberian Pakan Bayam Merah (Amaranthus tricolor L.). [Skripsi]. Fakultas Kedokteran Hewan. Universitas Hasanuddin.
Ras-Norynska, M., Sokol, R. 2015. Internal Parasites of Reptiles. Annals of Parasitol., 61(2), 115-117.
Regina, M.P., Halleyantoro, R., Bakri, S. 2018. Perbandingan Pemeriksaan Tinja Antara Metode Sedimentasi Biasa dan Metode Sedimentasi Formol Ether Dalam Mendeteksi Soil Transmitted Helminth. J. Kedokteran Diponegoro, 7(2), 527-537.
Sosiawati, S.M., Koesdarto, H.S., Bendryman, S.B., Kusnoto. 2017. Ilmu Penyakit Helminth Veteriner. Airlangga University Press, p8-11.
Sowemimo, O.A., Oluwafemi, T.A. 2017. A Survey of Helminth Parasites of The Lizard, Agama agama in Ile-Ife and Ibadan Southwest Nigeria. J. Bacteriol. Parasitol., 8(1), 1-6.
Teles, D.A., Brito, S.V., Teixeira, A.A.M., Ribeiro, S.C., Araujo-Filho, J.A., Lima, V.F., Pereira, A.M.A., Almeida, W.O.
Nematodes Associated with Iguana iguana (Linnaeus, 1758) (Squamata, Iguanidae) in Semi-arid Areas of Northeastern Brazil. Braz. J. Biol., 7(3), 514-518.
Tiuria, R., Pratiwi, U., Tumbelaka, L.I. 2016. Parasitic Worm in Tiger (Panthera tigris) at Serulingmas Zoological Garden Banjarnegara, Bandung Zoological Garden and Indonesia Safari Park Bogor. J. Vet., 18(1), 1-10.
Vosjoli, P.D., Susan, D., Roger, K., David, B. 2012. The Green Iguana Manual. 3rd Edition. Advance Vivarium System, p5-8.
Wilson, S.C., Carpenter, J.W. 1996. Endoparasitic Diseases of Reptiles. Seminars in Avian and Exotic Pet Medicine, 5, 64-74.
Authors who publish in this journal agree to the following terms:
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions;
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions;
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License (CC BY-NC-SA).