Perbedaan Risiko Pneumonia Berdasarkan Pola Asuh dan Paparan Asap Rokok
Downloads
Latar Belakang: Salah satu penyakit infeksi yang menjadi penyebab utama tingginya Angka Kebatian Bayi di dunia adalah pneumonia. Banyak faktor yang dapat meningkatkan angka kejadian pneumonia pada anak dibawah 4 tahun, termasuk pengetahuan dan sikap ibu tentang pola asuh dan keberadaan anggota keluarga yang merokok, jumlah anggota keluarga yang merokok, serta tempat merokok anggota keluarga yang merokok (paparan asap rokok). Tujuan: Tujuan penelitian ini untuk menganalisis perbedaan risiko pneumonia berdasarkan pola asuh ibu dan paparan asap rokok pada anak dibawah 4 tahun. Metode: Penelitian ini menggunakan rancang bangun penelitian case control dengan 50 responden menggunakan perbandingan 1:4 (10 kasus dan 40 kontrol). Kriteria kasus adalah anak berumur dibawah 4 tahun yang didiagnosis pneumonia oleh dokter atau paramedis pada Bulan April-Mei 2018 dan kriteria kontrol adalah anak berumur dibawah 4 tahun yang tidak didiagnosis pneumonia atau penyakit lainnya oleh dokter atau paramedis. Penelitian ini dilakukan Puskesmas Bulak Banteng pada bulan April-Mei 2018 dengan wawancara menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan dengan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji Chi Square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa tempat merokok memiliki perbedaan besar risiko pneumonia pada anak dibawah 4 tahun terbesar (44,62%), sedangkan faktor lainnya diurutkan dari RD terbesar yaitu pengetahuan praktik kesehatan di rumah (32%), keberadaan anggota keluarga yang merokok (27,3%), jumlah anggota keluarga yang merokok (20%5), dan sikap praktik kesehatan di rumah (9,6%). Kesimpulan: Perbedaan risiko (RD) terbesar untuk kejadian pneumonia anak 0-4 tahun adalah variabel tempat merokok anggota keluarga yang merokok, kemudian diikuti variabel pengetahuan praktik kesehatan di rumah, keberadaan anggota keluarga yang merokok, jumlah anggota keluarga yang merokok, dan yang memiliki risiko terkecil adalah sikap ibu dalam praktik kesehatan di rumah.
Alnur, R. D., Ismail, D. and Padmawati, R. S. (2017) ‘Kebiasaan merokok keluarga serumah dan pneumonia pada balita', Berita Kedokteran Masyarakat, 33(3), pp. 119–124. doi: 10.22146/bkm.12832.
Anggraini, R. (2015) Hubungan Asupan Energi, Protein dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita di Puskesmas Tawangsari Kabupaten Sukoharjo. Universitas Muhammadiyah Surakarta. Available at: http://eprints.ums.ac.id/36626/.
Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (2013) Riset Kesehatan Dasar 2013. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Candra, A. (2014) ‘Faktor Risiko Infeksi Pada Anak 1-2 Th', Journal of Nutrition and Health, 2(1), pp. 1–12. doi: 10.14710/jnh.2.1.2014.%p.
Djaja, S., Wiryawan, Y. and Maisya, I. B. (2007) ‘Tren Penyakit Penyebab Kematian Bayi dan Anak Balita di Indonesia dalam Periode Tahun 1992-2007', Jurnal Ekologi Kesehatan, 8(4), pp. 1100–1107. Available at: http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/jek/article/view/1687.
Dumilah, R. (2016) ‘Determinan Kebiasaan Merokok Kepala Keluarga pada Balita Penderita ISPA di Desa Karangharja', Jurnal Penelitian Kesehatan. AKADEMI KESEHATAN RAJEKWESI BOJONEGORO, 7(1). Available at: http://ejournal.rajekwesi.ac.id/index.php/jurnal-penelitian-kesehatan/article/view/107.
Handayani, R. (2017) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Pada Anak Balita', Jurnal Endurance, 2(2), pp. 217–224. doi: 10.22216/jen.v2i2.1742.
Handayani, R. W. (2016) Beberapa Faktor Risiko Kejadian Pneumonia pada Balita (Studi di Kecamatan Kalikajar Kabupaten Wonosobo. Universitas Diponegoro. Available at: http://eprints.undip.ac.id/55989/.
Hartati, S., Nurhaeni, N. and Gayatri, D. (2012) ‘Faktor Risiko Terjadinya Pneumonia pada Anak Balita', Jurnal Keperawatan Indonesia, 15(1), pp. 13–20. doi: 10.7454/jki.v15i1.42.
Hayati, A. ., Suhartono and Winarni, S. (2017) ‘Hubungan Antara Faktor Lingkungan Fisik Rumah Dengan Kejadian Pneumonia Pada Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Semin I Kabupaten Gunung Kidul', Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(5), pp. 441–450.
Kemenkes RI (2017) ‘Program Indonesia Sehat dengan Pendekatan Keluarga', Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Available at: https://www.depkes.go.id/article/view/17070700004/program-indonesia-sehat-dengan-pendekatan-keluarga.html.
Kementerian Kesehatan RI (2011) Pedoman Pengendalian Infeksi Saluran Pernapasan Akut. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Klein, C. (2015) Teori Blum tentang Kesehatan Masyarakat. Available at: https://dokumen.tips/documents/teori-blum-tentang-kesehatan-masyarakat.html .
Misnadiarly (2008) Infeksi Saluran Napas Pneumonia pada Anak, Orang Dewasa, Usia Lanjut, Pneumonia Atipik & Pneumonia Atypik Mycobacterium. Jakarta: Pustaka Obor Populer.
Munthe, S. A. and Wasiman (2016) ‘Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat', Jurnal Mutiara kesehatan Masyarakat, 1(1), pp. 9–18. Available at: http://e-journal.sari-mutiara.ac.id/index.php/JMKM/article/view/44.
National Institute of Health Research and Development (2011) Global Adult Tobacco Survey : Indonesia Report 2011. New Delhi: World Health Organization.
Nugraha, Y. and Rodiyatam, I. (2016) ‘Hubungan Kebiasaan Merokok Anggota Keluarga di Dalam Rumah Terhadap Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Talaga Kabupaten Majalengka Tahun 2016', Jurnal Kampus STIKES YPIB Majalengka, IV(10). Available at: http://ejournal.stikesypib.ac.id/jurnal.php?detail=jurnal&file=Yophi Nugraha - HUBUNGAN KEBIASAAN MEROKOK ANGGOTA KELUARGA DI DALAM RUMAH TERHADAP KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS TALAGA KABUPATEN MAJALENGKA TAHUN 2016.pdf&id.
Nuretza, J. A., Suhartono and Winarni, S. (2017) ‘Hubungan Antara Perilaku Keluarga Dan Kondisi Lingkungan Dalam Rumah Dengan Kejadian Pneumonia Pada Anak Balita Di Wilayah Kerja Puskesmas Halmahera Kota Semarang', Jurnal Kesehatan Masyarakat, 5(5), pp. 696–705. Available at: https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm/article/view/19192.
Prasetyo, A. R. (2012) Analisis Faktor Risiko Kejadian Pneumonia pada Balita Usia 6 Bulan - 5 Tahun di Puskesmas Pengadegan Kecamatan Pengadegan Kabupaten Purbalingga. Universitas Muhammadiyah Purwokerto. Available at: http://repository.ump.ac.id/6105/.
Rahim, R. (2013) ‘Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Balita Dengan Pencegahan Penyakit Pneumonia Di Wilayah Kerja Puskesmas Putri Ayu Tahun 2013', Jambi Medical Journal, 1(1). Available at: https://www.neliti.com/publications/70550/hubungan-pengetahuan-dan-sikap-ibu-balita-dengan-pencegahan-penyakit-pneumonia-d.
Ryadi, A. L. S. (2016) Ilmu Kesehatan Masyarakat. Yogyakarta: Andi. Available at: https://books.google.co.id/books/about/Ilmu_Kesehatan_Masyarakat.html?id=LPNrDQAAQBAJ&redir_esc=y.
Setiyarti, W. (2011) Hubungan Dukungan Suami dengan Pola Asuh Gizi pada Bayi Usia 6-12 Bulan di Desa Sukorejo Kecamatan Tegowanu, Grobogan. Universitas Muhammadiyah Semarang.
Stoppler, M. (2010) Perokok Pasif : Bahaya dan Efek- Efeknya. Available at: http://0.0.0.222/medicinenet.com/secondhand_smoke_pictures_slideshow/article.htm (Accessed: 7 July 2018).
Tazinya, A. A. et al. (2018) ‘Risk factors for acute respiratory infections in children under five years attending the Bamenda Regional Hospital in Cameroon', BMC Pulmonary Medicine. BMC Pulmonary Medicine, 18(7), pp. 1–8. doi: 10.1186/s12890-018-0579-7.
Ujunwa, F. and Ezeonu, C. (2014) ‘Risk Factors for Acute Respiratory Tract Infections in Under-five Children in Enugu Southeast Nigeria', Annals of medical and health sciences research. Medknow Publications & Media Pvt Ltd, 4(1), pp. 95–99. doi: 10.4103/2141-9248.126610.
UNICEF (2018) Access The Data : Under-Five and Infant Mortality Rates and Number of Deaths, UNICEF. Available at: http://data.unicef.org/topic/child-survival/under-five-mortality/ (Accessed: 23 July 2018).
Widyaningtyas, D. (2016) Hubungan Pola Asuh Ibu dan Riwayat Imunisasi Dasar dengan Kejadian Pneumonia pada Balita di Puskesmas Sumbersari Kabupaten Jember. Universitas Jember. Available at: http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/78565.
Wijaya, I. and Bahar, H. (2014) ‘Hubungan Kebiasaan Merokok, Imunisasi dengan Kejadian Pneumonia pada Balita di Puskesmas Pabuaran Tumpeng Kota Tangerang', Jurnal Forum Ilmiah, 11(3), pp. 375–385. Available at: https://ejurnal.esaunggul.ac.id/index.php/Formil/article/view/1086.
In order to be accepted and published by Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education, Author(s) who submit an article should complete all the review process. The copyright of received articles assigned to the Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education,and Department of Health Promotion and Behavior Science, Universitas Airlangga as publishers of the journal. The intended copyright includes the rights to publish articles in various forms (including reprints).
Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education's website. Authors are allowed to use their works for any purposes deemed necessary without written permission from Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health EducationS and/or Department of Health Promotion and Behavior Science, Universitas Airlangga with an acknowledgement of initial publication in this journal.
The Editorial Team of Jurnal Promkes: The Indonesian Journal of Health Promotion and Health Education and Department of Health Promotion and Behavior Sciences strive to ensure that no errors occur in the articles that have been published, both data errors and statements in the article.
Users of this website will be licensed to use materials from this website following the Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License. No fees charged. Please use the materials accordingly.
------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Attribution ” You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
NonCommercial ” You may not use the material for commercial purposes.
ShareAlike ” If you remix, transform, or build upon the material, you must distribute your contributions under the same license as the original.