UJI PENGIKATAN KOLESTEROL OLEH EKSTRAK METANOL BEKATUL BERAS KETAN HITAM SECARA IN VITRO

Authors

June 30, 2019

Downloads

Beras ketan  hitam merupakan varietas lokal yang mengandung pigmen paling baik, dibandingkan dengan beras putih atau beras warna lain. Warna hitam pada beras ketan hitam berasal dari lapisan bekatul dan bagian bulir berasnya yang mengandung pigmen antosianin berwarna ungu. Bekatul beras ketan hitam mengandung serat serealia yang baik bagi organ pencernaan. Pada penelitian ini dilakukan pengujian pengikatan kolesterol oleh ekstrak metanol bekatul beras ketan hitam. Ekstraksi dilakukan dengan cara maserasi menggunakan metanol 70% dalam kondisi asam (penambahan HCl 1%). Uji pengikatan kolesterol oleh ekstrak metanol bekatul beras ketan hitam dilakukan secara in vitro dengan metode pembentukan kompleks kolesterol dengan FeCl3. Serapan kolesterol bebas diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada serapan maksimum panjang gelombang 526 nm. Randemen ekstrak yang diperoleh adalah sebesar 17,53%. Identifikasi ekstrak menggunakan KLT dengan eluen BAA (4,5:1:4,5) menunjukan adanya senyawa golongan antosianin.  Hasil uji pengikatan kolesterol  menunjukkan bahwa ekstrak metanol bekatul beras ketan hitam dengan konsentrasi 20 ppm dapat menurunkan kolesterol sebesar 47,46%. Peningkatan konsentrasi ekstrak menunjukan semakin besar pula penurunan kadar kolesterol bebas.

Kata kunci: bekatul beras ketan hitam, pengikatan kolesterol, in vitro, spetkrofotometer UV-Vis