UJI PENGIKATAN KOLESTEROL OLEH EKSTRAK METANOL BEKATUL BERAS KETAN HITAM SECARA IN VITRO
Downloads
Beras ketan hitam merupakan varietas lokal yang mengandung pigmen paling baik, dibandingkan dengan beras putih atau beras warna lain. Warna hitam pada beras ketan hitam berasal dari lapisan bekatul dan bagian bulir berasnya yang mengandung pigmen antosianin berwarna ungu. Bekatul beras ketan hitam mengandung serat serealia yang baik bagi organ pencernaan. Pada penelitian ini dilakukan pengujian pengikatan kolesterol oleh ekstrak metanol bekatul beras ketan hitam. Ekstraksi dilakukan dengan cara maserasi menggunakan metanol 70% dalam kondisi asam (penambahan HCl 1%). Uji pengikatan kolesterol oleh ekstrak metanol bekatul beras ketan hitam dilakukan secara in vitro dengan metode pembentukan kompleks kolesterol dengan FeCl3. Serapan kolesterol bebas diukur menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada serapan maksimum panjang gelombang 526 nm. Randemen ekstrak yang diperoleh adalah sebesar 17,53%. Identifikasi ekstrak menggunakan KLT dengan eluen BAA (4,5:1:4,5) menunjukan adanya senyawa golongan antosianin. Hasil uji pengikatan kolesterol menunjukkan bahwa ekstrak metanol bekatul beras ketan hitam dengan konsentrasi 20 ppm dapat menurunkan kolesterol sebesar 47,46%. Peningkatan konsentrasi ekstrak menunjukan semakin besar pula penurunan kadar kolesterol bebas.
Kata kunci: bekatul beras ketan hitam, pengikatan kolesterol, in vitro, spetkrofotometer UV-Vis
Daftar Pustaka
Fajrin, F. A. (2010) : Aktivitas Ekstrak Etanol Ketan Hitam Untuk Menurunkan Kadar Kolesterol, Jurnal Farmasi Indonesia, 5, 63 - 69.
Harborne, J. B. (1998) : Phytochemical Methods A Guide to Modern Techniques of Plant Analysis, Springer Science & Business Media, London, 67.
Hayati, E.K., Budi, U.S., dan Hermawan, R. (2012) : Konsentrasi Total Senyawa Antosianin Ekstrak kelopak Bunga Rosella (Hibiscus sabdariffa L.) Pengaruh Temperatur dan pH, Jurnal Kimia, 2, 138 – 147.
Puspitasari, Melia. (2014). Efek Iridiasi Gamma Terhadap Kemampuan Kitosan Dalam Menurunkan Kadar Kolesterol Secara In Vitro, Skripsi sarjana Farmasi, UIN Syarif Hidayatullah, Jakarta.
Samber dkk. (2011) : Karakteristik Antosianin Sebagai Pewarna Alami. Seminar Nasional Pendidikan Biologi FKIP UNS.
Sarasvati Tim. (2008) : Rainbow Diet, PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Sudiarti, T dan Indrawani, Y.M. (2011) : Gizi dan Kesehatan Masyarakat Edisi 1, Rajawali Pers, Jakarta.
Suhartatik, N., Cahyanto, M.N., Raharjo, S., dan Rahayu, E.S. (2013) : Aktivitas Antioksidan Antosianin Beras Ketan Hitam Selama Fermentasi, Jurnal Teknologi dan Industri Pangan, 24, 115 - 119.
Widarta, I.W.R., Nocianitri, K.A., dan Sari, L.P.I.P., (2013) : Ekstraksi Komponen Bioaktif Bekatul Beras Lokal Dengan Beberapa Jenis Pelarut, Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan, 2, 75 - 79.
Zhang, M. W. et al. (2010) ‘Phenolic profiles and antioxidant activity of black rice bran of different commercially available varieties', Journal of Agricultural and Food Chemistry, 58(13), pp. 7580–7587. doi: 10.1021/jf1007665.
COPYRIGHT NOTICE
1. By submitting the article to Jurnal Kimia Riset (JKR), the author has agreed to transfer some of the copyrights to the publisher of the research chemistry journal, Universitas Airlangga, indicated in the Copyright Transfer Agreement.
2. Authors still retain significant rights to use and share their own published articles for non-commercial purposes subject to Creative Commons Attribution-NonComercial 4.0 International License
3. All publications (printed/electronic) are open access for educational purposes, research, library, and other non-commercial purposes. Besides the purposes mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violations.