Perbandingan Metode Online dan Offline dalam Peningkatan Awareness Calon Pengantin Terhadap Gizi Prakonsepsi Sebagai Upaya Pencegahan Stunting pada Kursus Persiapan Pernikahan

future bride and groom education nutrition preconception premarital stunting

Authors

December 15, 2022

Downloads

Kecukupan gizi pada masa prakonsepsi akan menentukan output kelahiran anak dan pertumbuhan anak serta menunjang fungsi alat reproduksi agar dapat berperan optimal. Sayangnya banyak pasangan calon pengantin yang belum mengetahui pentingnya gizi prakonsepsi yang harus diterapkan sebelum ibu hamil. Tingginya permasalahan ibu selama masa kehamilan menunjukkan pentingnya gizi prakonsepsi dan dibutuhkan pendidikan gizi dan promosi kesehatan untuk meningkatkan pengetahuan dan perilaku sehat dalam mempersiapkan kehamilan. Sebagai salah satu upaya menurunkan angka stunting, maka dibutuhkan peningkatan pengetahuan dan kapasitas pada remaja dan calon pengantin agar dapat mempersiapkan kehamilan yang sehat, salah satunya melalui kursus persiapan pra nikah. Penelitian dilakukan dengan mengembangkan media edukasi berbasis hybrid learning (kombinasi online dan offline). Penelitian ini berupa edukasi gizi yang didasarkan pada kontstruksi Health Belief Model pada remaja dan calon pengantin, khususnya untuk meningkatkan niat, sikap, norma subyektif dan perceived behavioral control terhadap penerapan gizi prakonsepsi. Sebelum dan sesudah dilakukan edukasi, dilakukan pretest dan posttest untuk mengukur peningkatan pengetahuan peserta. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui edukasi gizi prakonsepsi pada kursus persiapan pernikahan secara offline dapat meningkatkan secara signifikan pengetahuan peserta (p<0,001) karena proses interaksi dua arah yang berjalan dengan lebih baik. Untuk itu disarankan pemberian edukasi gizi prakonsepsi pada kursus persiapan pernikahan dapat diberikan secara offline.