PEMBAGIAN PAKET SEMBAKO SEBAGAI BENTUK BANTUAN SOSIAL KEPADA PEKERJA JALANAN DI WILAYAH KELURAHAN CILENDEK TIMUR DALAM MASA TRANSISI PANDEMIK COVID-19

COVID-19 Social project Social distancing PHBS.

Authors

  • Hanifah Puspita Nurul H Mahasiswa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
  • Anggi Senda Nikenindya Mahasiswa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
  • Dhien Meutia Islamadina Wulandani Mahasiswa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
  • Permata Aprilia Putri Mahasiswa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
  • Cahya Ramadhanti Putri Mahasiswa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
  • Zalfa Qanita Mahasiswa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
  • Almira Nadya Yasmine Mahasiswa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
  • Saskia Ramadhanti Mahasiswa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
  • Rangga Panengah B Mahasiswa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
  • Zakiyatul Faizah
    zakiyatul-fk@fk.unair.ac.id
    Dosen Pembina Pembangunan Desa, Kuliah Kerja Nyata Belajar Bersama Masyarakat 62 Universitas Airlangga Kampus C UNAIR, Jln Mulyorejo, Surabaya Jawa Timur, Indonesia, 60115, Indonesia
29 November 2020

Downloads

COVID-19 is a zoonotic disease that has the ability to transmit from animals to humans and transmission occurs through droplets, therefore the government appeal on people to carry out social distancing and quarantine. The purpose of this activity is to help food needs and facilitate the people who affected by COVID - 19 to be able to apply government program is Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) independently as an effort to prevent an increase in COVID - 19 cases. The implementation method is community service, starting with channeling social assistance in the form of distribution of groceries, hand sanitizers and liquid soap to the community around the streets of the City of Cilendek Timur, Bogor City. The results of this activity are a form of community service activities that are focused on one of the fields, namely the economic field, where the activities carried out in the form of providing social assistance by distributing nine basic goods or food to people in need.

abstrak

COVID-19 merupakan penyakit zoonosis yang memiliki kemampuan menularkan dari hewan kepada manusia dan penularan terjadi melalui droplets, maka dari itu pemerintah menghimbau masyarakat untuk melakukan social distancing dan karantina. Tujuan dari kegiatan ini adalah membantu mencukupi kebutuhan pangan dan memfasilitasi masyarakat yang terdampak COVID – 19 untuk dapat menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) secara mandiri sebagai upaya mencegah peningkatan kasus COVID – 19. Metode pelaksanaan adalah pengabdian masyarakat, dimulai dengan menyalurkan bantuan sosial dalam bentuk pembagian sembako, hand sanitizer dan sabun cair kepada masyarakat disekitar jalan Kelurahan Cilendek Timur Kota Bogor. Hasil dari kegiatan ini merupakan bentuk dari kegiatan pengabdian masyarakat yang difokuskan pada salah satu bidang yaitu bidang ekonomi, dimana kegiatan yang dilakukan diwujudkan dalam bentuk pemberian bantuan sosial dengan cara membagikan sembilan bahan pokok atau sembako kepada orang-orang yang membutuhkan.