PENGGEMUKAN SAPI MENGGUNAKAN PAKAN TANPA HIJAUAN (COMPLETE FEED) DAN TAPE JERAMI SERTA GROWTH PROMOTOR STRATEGI PENCAPAIAN SWASEMBADA DAGING
Downloads
Program Kemitraan Masyarakat (PKM) which performed on a group of cattle fattening is not qualified yet to solve the problems 1) rice straw as animal feed 2) agricultural waste and industrial waste as feed without forage 3) processing of rice straw into straw tape 4) processing agricultural waste and industrial waste into animal feed without forage 5) processing growth promotor derived from empon-empon and retrieval medicinal plants, and 6) making of cow manure waste into environmentally friendly fertilizer. The purposes of PKM
are (1) to process of rice straw into straw tape as a nutritious animal feed (2) without forage feed processing (complete feed) (3) processing of growth promotors (4) local cattle fattening using tape straw and feed without forage as well as growth promotor. Benefits of PKM is to develop human resources and increase income of fattening local cattle farmers with lower production costs. The method used in PKM activities are education and training of local cattle fattening using tape straw feed and feed without forage plus growth promotor, processing waste into environmentally friendly fertilizer on UKMK of local cattle fattening members in Tuban. The result is enhancement of cattle weight per cow per day on local cattle amounted to 0.625 ± 0.048 kg, ongole rossbreed cattle 0.924 ± 0.067 kg, hybrid limousine cattle for 1.673 ± 0.068 kg and Simmental crossbreed cattle of 2.105 ± 0.414kg.
Abstrak
Program Kemitraan Masyarakat (PKM) yang dilakukan pada kelompok penggemukan sapi belum memenuhi syarat untuk menyelesaikan masalah 1) jerami padi sebagai pakan ternak 2) limbah pertanian dan limbah industri sebagai pakan tanpa hijauan 3) pengolahan jerami padi menjadi pita jerami 4) pengolahan limbah pertanian dan industri limbah menjadi pakan ternak tanpa hijauan 5) promotor pertumbuhan pengolahan berasal dari empon-empon dan pengambilan tanaman obat, dan 6) pembuatan kotoran sapi menjadi pupuk ramah lingkungan. Tujuan dari PKM adalah (1) untuk memproses jerami padi menjadi pita jerami
sebagai pakan ternak bergizi (2) tanpa pengolahan pakan hijauan (pakan lengkap) (3) pengolahan promotor pertumbuhan (4) penggemukan sapi lokal menggunakan pita jerami dan pakan tanpa hijauan serta promotor pertumbuhan. Manfaat PKM adalah mengembangkan sumber daya manusia dan meningkatkan pendapatan penggemukan sapi lokal dengan biaya produksi lebih rendah. Metode yang digunakan dalam kegiatan PKM adalah pendidikan dan pelatihan penggemukan sapi lokal menggunakan tape jerami pakan dan pakan tanpa hijauan ditambah promotor pertumbuhan, pengolahan limbah menjadi pupuk ramah lingkungan pada UKMK anggota penggemukan sapi lokal di Tuban. Hasilnya adalah peningkatan berat sapi per sapi per hari pada sapi lokal sebesar 0,625 ± 0,048 kg, sapi peranakan ongole 0,924 ± 0,067 kg, sapi limusin hibrida untuk 1,673 ± 0,068 kg dan sapi potong silang Simmental sebesar 2,105 ± 0,414 kg.
Anshari, M.F. 2010. Pengaruh Pengukusan Onggok dan Suplementasi Methionine Hidroxy Analog dalam Ransum Terhadap Performan Domba Lokal Jantan. Naskah Publikasi. Fakultas Pertanian. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.
Komar. 2003. Teknologi pengolahan jerami padi sebagai makanan ternak, Yayasan Dian Grahita, Studio Anissa, Jakarta.
Lahay, N. dan Rinduwati. 2007. Meningkatkan Nilai Nutrisi Feses Broiler dan Feses Puyuh dengan Teknologi Efektivitas Mikroorganisme sebagai Bahan Pakan Broiler. Seminar Nasional Teknologi Peternakan dan Veteriner. Bogor. hlm. 567–571.
Mahr-un-Nisa, Sarwar, M., and Khan, M. A. 2004. Nutritive value of urea treated wheat straw ensiled with or without corn steep liquor for lactating nili-ravi buffaloes. Asian– Aust. J. Anim. Sci. 17(6): 825–829.
Mariyono dan Romjali E. 2007. Petujuk Teknis Teknologi Pakan Murah Untuk Usaha Pembibitan Sapi Potong. Pusat Penelitian dan Pengembangan Peternakan. Pasuruan.
Murni, R., Suparjo, Akmal dan B. L. Ginting. 2008. Klasifi kasi Limbah untuk Bahan akan Ternak. Buku Ajar Teknologi Pemanfaatan Limbah untuk Pakan.
aboratorium Makanan Ternak Fakultas Peternakan Universitas Jambi.
Ratnani H, Wurlina, Meles DK. 2007. Pengolahan jerami menjadi tape jerami di kabupaten Probolinggo. LPM Unair. Surabaya.
Retnaningati T. 2003. Potensi Tepung Jahe, Kunyit dan Temulawak Sebagai Pakan Tambahan Terhadap Konsumsi Pakan, Pertambahan Berat Badan dan
Konversi Pakan Pada. Ayam pedaging jantan. FKH Unair. Skripsi.
Samosir, Solo SR. 2002. Pengelolaan Lahan Kering, Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian dan Kehutanan, UNHAS.Makassar.
Sunarni, Wurlina dan Dewa Ketut Meles.15. Materi Ipteks Bagi Masyarakat " Jamu dan Tanaman Obat”.
Supriyadi. 2013. Macam Bahan Pakan Sapi dan Kandungan Gizinya. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian DIY. Yogyakarta.
Widiastuti, A. 2014. Teknologi Jamu Herbal untuk Ternak. Badan Litbang Pertanian Kementrian Pertanian RI (BPTP) Yogyakarta.
Wurlina, Meles D.K, Rachmawati K. 2007. Materi pendidikan dan pelatihan penggemukan sapi. Pengolahan growth promotor LPM Unair. Surabaya.
JLM by Unair is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA).
4. The Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA) license allows re-distribution and re-use of a licensed work on the conditions that the creator is appropriately credited and that any derivative work is made available under "the same, similar or a compatible license”. Other than the conditions mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation.