Hubungan Sumber Informasi dan Pengalaman dengan Tingkat Pengetahuan tentang Penggunaan Monosodium Glutamate (MSG) pada Ibu Rumah Tangga
Downloads
Background: Monosodium Glutamate (MSG) is a food additive that is often used by housewives as flavoring. However, the use of MSG is still controversial, especially in terms of health. This can cause a variety of information obtained by housewives so that it affects the use of MSG in daily life.
Objectives: This study aimed to find out the relationship among information sources and experience with knowledge levels about the use of MSG in housewives.
Methods: This study used cross sectional design. The sample sizes were 86 housewives who were recruited through simple random sampling. The data collected including characteristics of respondents (age, level of education, occupation), information sources, experiences, and knowledge levels about the use of MSG. The result was analyzed using Rank Spearman Test.
Results: The correlation between information sources with knowledge levels about the use of MSG in housewives had a significant correlation (p-value<0.05), mean while the correlation between experiences and knowledge levels about the use of MSG in housewives was not statistically significant (p-value>0.05).
Conclusions: Housewives had less information sources and knowledge levels that related to the use of MSG. Based on experiences, housewives used MSG in every day and it was still in safe amounts. Furthermore, there were significant correlations between information sources with knowledge levels about the use of MSG, so the increase in knowledge can be through informants that affect housewives like a family or friends.
ABSTRAK
Latar Belakang: Monosodium Glutamate (MSG) adalah bahan tambahan pangan yang sering dimanfaatkan ibu rumah tangga sebagai penyedap rasa. Namun, penggunaan MSG masih menjadi kontroversial terutama dalam hal kesehatan. Hal ini dapat menyebabkan beragam informasi yang diperoleh ibu rumah tangga sehingga mempengaruhi penggunaan MSG dalam kehidupan sehari-hari.
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sumber informasi dan pengalaman dengan tingkat pengetahuan tentang penggunaan MSG pada ibu rumah tangga.
Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional. Besar sampel sebanyak 86 ibu rumah tangga diambil menggunakan simple random sampling. Pengumpulan data meliputi karakteristik responden (umur, tingkat pendidikan terakhir, pekerjaan), sumber informasi, pengalaman, dan tingkat pengetahuan penggunaan MSG. Penelitian ini dianalisis menggunakan Uji Rank Spearman.
Hasil: Korelasi antara sumber informasi dengan tingkat pengetahuan tentang penggunaan MSG pada ibu rumah tangga memiliki hubungan yang signifikan (p-value < 0,05), sedangkan pengalaman tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat pengetahuan tentang penggunaan MSG pada ibu rumah tangga (p-value > 0,05).
Kesimpulan: Ibu rumah tangga memiliki sumber informasi dan tingkat pengetahuan yang kurang terkait penggunaan MSG. Berdasarkan pengalamannya, MSG digunakan oleh ibu rumah tangga setiap hari dan masih dalam jumlah yang aman. Selain itu, ada hubungan yang signifikan antara sumber informasi dengan tingkat pengetahuan tentang penggunaan MSG pada ibu rumah tangga, sehingga peningkatan pengetahuan dapat melalui informan yang berpengaruh terhadap ibu rumah tangga seperti keluarga atau teman.
Yonata, A. & Iswara, I. Efek Toksik Konsumsi Monosodium Glutamate. Majority 5, 100–104 (2016).
Badan Pengawas Obat dan Makanan RI. Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan RI Nomor 23 Tahun 2013 Tentang Batas Maksimum Penggunaan Bahan Tambahan Pangan Penguat Rasa. (2013).
Cahyadi, W. Analisis dan Aspek Kesehatan Bahan Tambahan Pangan. (Bumi Aksara, 2012).
Dendra, I. M. & Oktavia, S. Hubungan Tingkat Konsumsi Energi dan Natrium dengan Penderita Hipertensi di Kelurahan Malalayang I Kota Manado. J. Gizido 9, 14–27 (2017).
Kartono, K. Psikologi Wanita Jilid II (Mengenal Wanita Sebagai Ibu dan Nenek). (Mandar Maju, 2011).
Adriani, M. & Wirjatmadi, B. Pengantar Gizi Masyarakat. (Kencana, 2012).
Soekidjo, N. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. (Rineka Cipta, 2012).
Kotler, P. T. & Keller, K. L. Marketing Management: Twelfth Edition. (Pearson, 2006).
Khomsan, A. Teknik Pengukuran Pengetahuan dan Gizi Cetakan I. (Swadaya, 2000).
Wawan, A. & Dewi. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Manusia. (Nuha Medika, 2011).
Zaenurrohmah, D. H. & Rachmayanti, R. D. Hubungan Pengetahuan dan Riwayat Hipertensi dengan Tindakan Pengendalian Tekanan Darah pada Lansia. J. Berk. Epidemiol. 5, 174–184 (2013).
Soekidjo, N. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. (Rineka Cipta, 2003).
Elpiana. Pengaruh Monosodium Glutamat Terhadap Kadar Hormon Testosterone dan Berat Testis pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus). (Universitas Andalas, 2014).
Ratnani, R. D. Bahaya Bahan Tambahan Makanan Bagi Kesehatan. Momentum 5, 16–22 (2009).
Adiyasa, I. N., Abdi, L. K. & Fujiawati, R. Tingkat Pengetahuan Ibu, Peran Petugas Kesehatan dan Perilaku Penggunaan Penyedap Rasa Monosodium Glutamat (MSG) pada Masakan. J. Kesehat. Prima 10, 1756–1766 (2016).
Kurniasih, N. & Komariah, N. Peta Pencarian Informasi Kesehatan Reproduksi Remaja Kota Bandung Berdasarkan Jenis Kelamin, Latar Belakang Pendidikan, Status Sosial dan Ekonomi. in Prosiding Simposium Nasional Komunikasi Kesehatan 2015 251–265 (Lembaga Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Penerbitan (LP3) Fikom UNPAD, 2016).
Cahyani, P. Pengaruh Penyuluhan dengan Media Leaflet dan SMS terhadap Perilaku Ibu Rumah Tangga dalam Penggunaan Monosodium Glutamat di Kelurahan Rambung Timur Kecamatan Binjai Selatan Tahun 2016. (Universitas Sumatera Utara, 2016).
Arens, A. A., Elder, R. J. & Beasley, M. S. Auditing & Jasa Assurance. (Erlangga, 2011).
Rangkuti, R. P. W. Hubungan Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Ibu Rumah Tangga dalam Penggunaan Bumbu Masak Instan di Kelurahan Tanjung Sari Kecamatan Medan Selayang Kota Medan. (Universitas Sumatera Utara, 2018).
Prabekti, R. A. A. Sikap Wanita Menikah dalam Pemakaian Penyedap Makanan (MSG). (Universitas Muhammadiyah Malang, 2016).
Murdiana, E. Analisis Penggunaan Monosodium Glutamat (MSG) pada Ibu Rumah Tangga di Perkotaan dan Perdesaan Bogor. (Institut Pertanian Bogor, 2012).
Priyoto. Perubahan dalam Perilaku Kesehatan; Konsep dan Aplikasi. (Graha Ilmu, 2015).
Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Gizi Seimbang. (2014).
Istiqomah, S., Sudarwanto, M. B. & Sudarnika, E. Penambahan Boraks dalam Bakso dan Faktor Pendorong Penggunaannya Bagi Pedagang Bakso di Kota Bengkulu. J. Sain Vet. 34, 1–8 (2016).
Carolina, P., Carolina, M. & Lestari, R. M. Hubungan Tingkat Pengetahuan dan Sumber informasi dengan Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) pada Keluarga di Wilayah Kerja Pustu Pahandut Seberang Kota Palangka Raya Tahun 2016. Enviro Sci. 12, 330–337 (2016).
Jamil, A., Sabilu, Y. & Munandar, S. Gambaran Pengetahuan, Sikap, Tindakan dan Identifikasi Kandungan Pemanis Buatan Siklamat pada Pedagang Jajanan Es di Kecamatan Kadia Kota Kendari Tahun 2017. J. Ilm. Mhs. Kesehat. Masy. 2, 1–11 (2017).
AMERTA NUTR by Unair is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. The journal allows the author to hold the copyright of the article without restrictions.
2. The journal allows the author(s) to retain publishing rights without restrictions
3. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA).
4. The Creative Commons Attribution Share-Alike (CC BY-SA) license allows re-distribution and re-use of a licensed work on the conditions that the creator is appropriately credited and that any derivative work is made available under "the same, similar or a compatible license”. Other than the conditions mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation.