Date Log
1. Copyright of the article is transferred to the journal, by the knowledge of the author, whilst the moral right of the publication belongs to the author.
2. The legal formal aspect of journal publication accessibility refers to Creative Commons Atribusi-Non Commercial-Share alike (CC BY-NC-SA), (https://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0/)
3. The articles published in the journal are open access and can be used for non-commercial purposes. Other than the aims mentioned above, the editorial board is not responsible for copyright violation
The manuscript authentic and copyright statement submission can be downloaded ON THIS FORM.
Kandungan Bahan Kering, Serat Kasar dan Protein Kasar pada Daun Lamtoro (Leucaena glauca) yang Difermentasi dengan Probiotik sebagai Bahan Pakan Ikan
[The Content Of Dry Matter, Crude Fiber and Protein from Fermentation Of Leucaena glauca Leaf Using Probiotic As Fish Feed Material]
Corresponding Author(s) : Agustono Agustono
Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan,
Vol. 4 No. 2 (2012): JURNAL ILMIAH PERIKANAN DAN KELAUTAN
Abstract
Abstract
Feed is the element that really support the activities of aquaculture, there for the feed that is available must be adequate and meet the needs of the fish. Efforts to reduce feed costs, some farmers use alternative feed ingredients as a substitute for feed ingredients. Lamtoro leaves in the form of a mixture of flour can be used as fish feed in pellet form. This research been used method with used Completely Randomized Design (CRD) with five treatments and four replications. The treatments used were control (P0), the provision of Probiotics 2% (P1), giving Probiotic 4% (P2), Probiotics administration 6% (P3) and the provision of Probiotics 8% (P4) with each repeated 4 times. Parameters observed were protein content of crude fiber and crude after fermentation for 7 days. These results indicate that administration of probiotics 8% gave significant effect toward crude fiber content in the leaves are fermented and lamtoro which been given Probiotics 6% gave a highly significant effect of the increase in crude protein content in the fermented leaves lamtoro.
Keywords
Download Citation
Endnote/Zotero/Mendeley (RIS)BibTeX
- Afrianto, E dan E. Liviawati. 2005. Pakan Ikan. Kanisius. Yogyakarta. 141 hal.
- Ayuda, B. 2011. Kandungan Serat Kasar, Protein Kasar, dan Bahan Kering Pada Limbah Nangka yang Difermentasi Dengan Trichoderma viride dan Bacillus subtilis Sebagai Bahan Pakan Alternatif Ikan. Skripsi. Universitas Airlangga.
- Handajani, Hany dan Widodo, Wahju. 2010. Nutrisi Ikan. UMM Press. Malang. 271 hal.
- Ikram, U., M. Javed, K. Saleem and S. Siddiq. 2006. Cotton Saccharifying Activity of Cellulases Produced by Co-culture of Aspergillus niger and Trichoderma viride. Res. J. Agric Biol. Sci. Vol (33). 5 hal.
- Khairuman dan Amri, K. 2002. Membuat Pakan Ikan Konsumsi. Agro Media Pustaka. Jakarta. 83 hal.
- Kusriningrum. 2008. Perancangan Percobaan. Airlangga University Press. Surabaya.
- Murtidjo, B. A. 2001. Pedoman Meramu Pakan Ikan. Kanisius. Yogyakarta.
- Nainggolan, O dan C. Adimunca. 2005. Diet Sehat Dengan Serat. Cermin Dunia Kedokteran No. 147:43-46.
- Naryaningsih, A. 2005. Keefektifan Bacillus cereus (Frackland and Frackland) ATCC 11778 (Bakteri Gram Positif) dan Pseudomonas aureginosa (Schroeter) ATCC 27853 (Bakteri Gram Negatif) sebagai Bioakumulator Kadmium. Tesis. Universitas Diponegoro. Semarang. 55 hal.
- Parakkasi, A. 1995. Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak Ruminan. UI. Jakarta.
- Priskila, F. 2007. Kandungan Serat Kasar dan Protein Kasar pada Daun Talas (Colocasia esculenta) yang Difermen-tasi dengan Kombucha sebagai Bahan Pakan Alternatif Ikan. Universitas Airlangga. Surabaya.
- Rachmasari, N. 2011. Pengaruh Fermentasi dengan Kapang Aspergillus niger dan Bakteri Bacillus cereus Terhadap Kandungan Protein Kasar dan Serat Kasar Pada Limbah Nangka sebagai Alternatif Bahan Pakan Ikan. Slkripsi. Universitas Airlangga.
- Setyono, H. Lamid, M. Nurhajati, T. Al-Arif, A. M. 2004. Penggunaan Probiotik Pada Jerami Padi Suatu Upaya Penyediaan Pakan Ternak Ruminansia yang Berkualitas. Lembaga Penelitian Universitas Airlangga.
- Sumarsih, Sri. 2003. Mikrobiologi Dasar. Diktat Kuliah. Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian UPN "Veteran” Yogyakarta. 116 hal.
- Suparjo. 2010. Analisis Bahan Pakan Secara Kimiawi: Analisis Proksimat dan Analisis Serat. Laboratorium Makanan Ternak. Fakultas Peternakan. Universitas Jambi. 7 hal.
- Tillman, A. D., H. Hartadi, S. Reksohadiprodjo, S. Prawirokusumo, dan S. Lebdosoekojo. 1998. Ilmu Makanan. Ternak Dasar. Gadjah Mada University Press.Yogyakarta. Hal 422.
- Yurmiaty, H. dan Suradi, K. 2011. Penggunaan Daun Lamtoro (Leucaena leuco-cephala) Dalam Ransum Terhadap Produksi Pelet dan Kerontokan Bulu Kelinci. Skripsi. Fakultas Peternakan. Universitas Padjadjaran.
References
Afrianto, E dan E. Liviawati. 2005. Pakan Ikan. Kanisius. Yogyakarta. 141 hal.
Ayuda, B. 2011. Kandungan Serat Kasar, Protein Kasar, dan Bahan Kering Pada Limbah Nangka yang Difermentasi Dengan Trichoderma viride dan Bacillus subtilis Sebagai Bahan Pakan Alternatif Ikan. Skripsi. Universitas Airlangga.
Handajani, Hany dan Widodo, Wahju. 2010. Nutrisi Ikan. UMM Press. Malang. 271 hal.
Ikram, U., M. Javed, K. Saleem and S. Siddiq. 2006. Cotton Saccharifying Activity of Cellulases Produced by Co-culture of Aspergillus niger and Trichoderma viride. Res. J. Agric Biol. Sci. Vol (33). 5 hal.
Khairuman dan Amri, K. 2002. Membuat Pakan Ikan Konsumsi. Agro Media Pustaka. Jakarta. 83 hal.
Kusriningrum. 2008. Perancangan Percobaan. Airlangga University Press. Surabaya.
Murtidjo, B. A. 2001. Pedoman Meramu Pakan Ikan. Kanisius. Yogyakarta.
Nainggolan, O dan C. Adimunca. 2005. Diet Sehat Dengan Serat. Cermin Dunia Kedokteran No. 147:43-46.
Naryaningsih, A. 2005. Keefektifan Bacillus cereus (Frackland and Frackland) ATCC 11778 (Bakteri Gram Positif) dan Pseudomonas aureginosa (Schroeter) ATCC 27853 (Bakteri Gram Negatif) sebagai Bioakumulator Kadmium. Tesis. Universitas Diponegoro. Semarang. 55 hal.
Parakkasi, A. 1995. Ilmu Nutrisi dan Makanan Ternak Ruminan. UI. Jakarta.
Priskila, F. 2007. Kandungan Serat Kasar dan Protein Kasar pada Daun Talas (Colocasia esculenta) yang Difermen-tasi dengan Kombucha sebagai Bahan Pakan Alternatif Ikan. Universitas Airlangga. Surabaya.
Rachmasari, N. 2011. Pengaruh Fermentasi dengan Kapang Aspergillus niger dan Bakteri Bacillus cereus Terhadap Kandungan Protein Kasar dan Serat Kasar Pada Limbah Nangka sebagai Alternatif Bahan Pakan Ikan. Slkripsi. Universitas Airlangga.
Setyono, H. Lamid, M. Nurhajati, T. Al-Arif, A. M. 2004. Penggunaan Probiotik Pada Jerami Padi Suatu Upaya Penyediaan Pakan Ternak Ruminansia yang Berkualitas. Lembaga Penelitian Universitas Airlangga.
Sumarsih, Sri. 2003. Mikrobiologi Dasar. Diktat Kuliah. Jurusan Ilmu Tanah Fakultas Pertanian UPN "Veteran” Yogyakarta. 116 hal.
Suparjo. 2010. Analisis Bahan Pakan Secara Kimiawi: Analisis Proksimat dan Analisis Serat. Laboratorium Makanan Ternak. Fakultas Peternakan. Universitas Jambi. 7 hal.
Tillman, A. D., H. Hartadi, S. Reksohadiprodjo, S. Prawirokusumo, dan S. Lebdosoekojo. 1998. Ilmu Makanan. Ternak Dasar. Gadjah Mada University Press.Yogyakarta. Hal 422.
Yurmiaty, H. dan Suradi, K. 2011. Penggunaan Daun Lamtoro (Leucaena leuco-cephala) Dalam Ransum Terhadap Produksi Pelet dan Kerontokan Bulu Kelinci. Skripsi. Fakultas Peternakan. Universitas Padjadjaran.